pesawat, Perjalanan udara, pesawat terbang sipil, Perusahaan penerbangan, outdoor, kendaraan, transportasi, pesawat terbang, Rekayasa dirgantara, penerbangan, Pesawat jet, Bandara, Pesawat lorong tunggal, Pabrikan dirgantara, Pelataran pesawat, Mesin pesawat terbang, diparkir, jet, malam, tarmak, landasan, besar

Sriwijaya Air dan Nam Air Dikelola oleh Garuda Indonesia Group

Sejak November 2018 lalu, Sriwijaya Air bersama dengan Nam Air telah menjalin kerja sama operasional (KSO) dengan Garuda Indonesia Group. Yang artinya, seluruh kegiatan operasional dan finansial Sriwijaya Air akan di pegang oleh Garuda Indonesia Group.

Sebelum penandatanganan KSO, pada 17 Mei 2018 lalu, Garuda Indonesia Group dan PT. Sriwijaya Air telah menandatangani kerja sama code share. Beberapa rute penerbangan dalam kerja sama code share adalah Yogyakarta-Palembang, Jakarta-Sampit, dan Semarang-Sampit.

pesawat, langit, Perjalanan udara, Perusahaan penerbangan, pesawat terbang sipil, pesawat terbang, Pesawat jet, Rekayasa dirgantara, kendaraan, Terbang, Mesin jet, outdoor, Twinjet, Mesin pesawat terbang, sayap, jet, Pesawat lorong tunggal, penerbangan, transportasi, Layanan, Bandara, Pabrikan dirgantara, biru, airbus
Sriwijaya Air terbang ke beberapa rute domestik yang tidak di lalui Garuda Indonesia dan Citilink seperti Sampit dan Waingapu. Photo: World Airlines News.

Garuda Indonesia Group mengatakan bahwa penandatanganan KSO ini bertujuan untuk memperkuat keuangan Sriwijaya Air yang sedang melemah. Selain itu, Garuda Indonesia Group juga ingin meningkatkan pemeliharaan armada Sriwijaya Air.

Pembaharuan Swirijaya Air dan Nam Air

Setelah penandatangan KSO, seluruh armada Sriwijaya Air dan Nam Air yang berjumlah 51 pesawat akan di berikan logo Garuda Indonesia. Pada hari ini, Minggu, 16 Desember 2018, Sriwijaya Air akan memperkenalkan armada Sriwijaya Air dengan logo Garuda Indonesia.

pesawat, Perjalanan udara, pesawat terbang sipil, Perusahaan penerbangan, outdoor, kendaraan, transportasi, pesawat terbang, Rekayasa dirgantara, penerbangan, Pesawat jet, Bandara, Pesawat lorong tunggal, Pabrikan dirgantara, Pelataran pesawat, Mesin pesawat terbang, diparkir, jet, malam, tarmak, landasan, besar
Tampilan logo Garuda Indonesia di armada Sriwijaya Air. Photo: detik.com (Hendra Kusuma).

PT. Sriwijaya Air juga berencana akan memberikan kesan Garuda Indonesia di dalam pesawat Sriwijaya Air. Ciri khas Garuda Indonesia nantinya akan bisa di temukan di penutup kepala kursi penumpang dan seragam pramugari yang bertugas,

Sandaran tangan, dalam ruangan, Sarung jok mobil, mebel, dinding, kursi, biru
Logo Garuda Indonesia di penutup kursi penumpang armada Garuda Indonesia. Photo: The Guy Travel.

Dari seluruh pramugari yang bertugas, akan ada 1 pramugari yang memakai seragam Garuda Indonesia. Selain itu, PT. Sriwijaya Air juga akan memperkenalkan seragam baru yang di kenakan oleh pramugari nya.

Kuasai rute domestik

Kerja sama Garuda Indonesia Group dengan Sriwijaya Air di harapkan bisa memberi efek positif pada pengembangan pasar rute domestik.

Sekarang, pasar rute domestik masih di dominasi oleh Lion Air Group, namun setelah KSO, Garuda Indonesia Group menargetkan bisa menguasai 51 persen pasar rute domestik.

Bagaimana dengan SJ Travel Pass?

Beberapa bulan yang lalu, Sriwijaya Air meluncurkan program SJ Travel Pass, dimana anda bisa terbang sepuasnya dalam setahun dengan membeli keanggotaan seharga Rp 12 jutaan.

Baca artikelnya disini: Terbang Sepuasnya Selama Setahun Dengan Sriwijaya Travel Pass Hanya 12 Juta!

Seharusnya, anda akan tetap bisa menggunakan SJ Travel Pass, namun hanya untuk penerbangan dengan pesawat Sriwijaya Air atau Nam Air saja. Apabila anda memiliki informasi lebih detil tentang SJ Travel Pass, mohon bagikan melalui kolom komentar di bawah.

Penutup

Dengan bertambahnya Sriwjaya Air dan Nam Air di Garuda Indonesia Group, anda menjadi semakin terhubung dengan berbagai rute domestik di Indonesia.

Sampai saat ini masih belum ada berita mengenai pengumpulan Garuda Miles dengan Sriwijaya Air dan Nam Air. Dalam waktu dekat, mudah-mudahan ada kabar baik untuk anggota GarudaMiles.

Bagaimana menurut anda mengenai kerja sama antara Garuda Indonesia Group dengan PT. Sriwjaya Air?

Share

7 comments
  1. Menarik buat dilihat si ini.. ada kemungkinan kedepannya industri aviasi indonesia jadi duopoly besar kalau sriwijaya/nam merger sama garuda indonesia…

  2. Perlakuan terhadap Anggota SJTP saat ini sakit hati pak, seat yg tersedia ngak jelas jumlahnya ada lagi istilah seat standbye yg di batasi walaupun seat utk umum masih tersedia tapi seat SJTP dan Standbye sdh dinyatakan habis, kapok jadi SJTP aturan dirubah seenak udelnya.

    1. Adi,

      Wah, maaf sekali untuk pengalaman yang tidak mengenakkan tersebut. Memang benar jika dilihat, banyak sekali pihak yang mengkomplain ke Sriwijaya karena ketidakjelasan pada program SJTP akhir-akhir ini.

  3. Informasi ttg GFF yg bisa dimasukkan saat terbang dg SJ berbeda2 disampaikan oleh karyawan SJ. Malang bs masuk GFF saya tapi dr SJ Soeta gak bisa. Kan konyol . Gak tau aturan/PHP / mmg belum bisa ?
    Jadwal2 sgt sering di ubah2 dan digabung2 kan. Spt angkot yg ngetem mindahin penumpang ke angkot lainnya … Mengacaukan jadwal konsumen seenaknya .
    UU perlindungan konsumen spt nya gak berjalan.

    1. Halo Tri,

      Saya secara pribadi memiliki banyak sekali pengalaman tidak menyenangkan terbang bersama SJ air, mari kita berharap dengan masuknya (‘akuisisi’) Garuda Indonesia terhadap SJ, maskapai ini akan banyak berbenah dan tidak seenaknya mengubah jadwal. Tapi untuk sementara sampai perpindahan ini rampung 100%, saya menghimbau Anda tidak menggunakan SJ.

      Dan setahu saya, Anda tidak akan mendapat GFF jika Anda terbang menggunakan maskapai SJ. saya cukup yakin akan hal tsb.

  4. Apakah point gff ber tambah kalau terang dgn SJ ? Kok kalau sudah web check in, tdk bisa dapat point kata pe tugas check in di bandara Semarang. Aneh ya

    1. Halo Indra,

      Setahu saya, menurut bebererapa sumber, kalau terbang dengan Sriwijaya Air bisa mengumpulkan garuda miles. Memang di website resminya tidak dicantumin berapa miles yang bisa didapatkan.

      Kalau untuk kasus Anda, setelah web check in tidak bisa dapat miles, itu sesuatu yang aneh menurut saya. Karena meskipun Anda sudah terbang dan lupa mencantumkan nomor membership garudamiles, Anda masih bisa claim miles.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.