pesawat, Perjalanan udara, pesawat terbang, transportasi, pesawat terbang sipil, kendaraan, penerbangan, Perusahaan penerbangan, sayap, Rekayasa dirgantara, Pesawat jet, outdoor, Terbang, Pabrikan dirgantara, Mesin pesawat terbang, jet, Mesin jet, Sirip, Twinjet, langit, Bandara, udara, airbus

Shock: Etihad Airways Akan Terbang Ke Medan Pada Oktober 2025

Beberapa saat yang lalu, Etihad Airways mengumumkan 10 rute baru yang akan mereka terbangi pada tahun 2025 mendatang dan surprisingly, salah satu rute tersebut adalah ke Medan (KNO).

Berikut adalah video yang sempat viral beberapa saat yang lalu karena penuh dengan hint rute baru Etihad di tahun 2025 mendatang:

Jika Anda sebelumya jeli, maka Anda bisa melihat tulisan kecil ‘Sumatera Utara’ di kalender yang muncul untuk beberapa saat di video tersebut.

dinding, dalam ruangan, desain interior, vas, tanaman rumah, mebel, Memasang lantai, lantai, kamar mandi, cermin, deasin
Zoom dengan sangat besar untuk bisa melihat tulisan ‘Sumatera Utara’ di kalender

Rute ini sendiri rencananya akan mulai dioperasikan pada 2 Oktober 2025 mendatang dengan frekuensi sebanyak 3x seminggu dengan jadwal sebagai berikut:

Abu Dhabi (AUH) – Medan (KNO): 21.10 ~ 07.10

Medan (KNO) – Abu Dhabi (AUH): 09.05 ~ 13.00

Di luar Medan, Etihad Airways juga mengumumkan di saat yang bersamaan bahwa mereka akan mengoperasikan penerbangan ke rute-rute sebagai berikut:

  1. El-Jazair, Algeria
  2. Atlanta, Amerika Serikat
  3. Chiang Mai, Thailand
  4. Hanoi, Vietnam
  5. Hong Kong
  6. Krabi, Thailand
  7. Phnom Penh, Kamboja
  8. Taipei, Taiwan
  9. Tunis, Tunisia

    Launching ten new destinations in a single day underscores our unwavering commitment to growing our airline with a fantastic route network and world-class, customer-focused service. This incredible milestone would not have been possible without the extraordinary efforts of our team and the ongoing support of our guests.

    -Antonoaldo Neves, CEO Etihad Airways

    FYI saja, 10 rute yang diumumkan di atas (termasuk Medan) itu berada di luar 3 rute yang sudah diumumkan Etihad sebelumnya dan akan mereka terbangi juga di tahun 2025 yaitu ke Praha, Warsawa, dan El-Alamein.

    Boleh dibilang tahun 2025 mendatang ini cukup menarik bagi Etihad Airways terutama karena banyaknya rute baru ini namun terutama Medan 🙂 itu benar-benar di luar ekspetasi saya.


    Baca juga: Flight Review – Etihad Airways First Class Apartment A380-800 London (LHR) – Abu Dhabi (AUH)

    Baca juga: Flight Review – Etihad Airways Business Class A320 Abu Dhabi (AUH) – Doha (DOH)


    Penutup

    Entah kenapa Medan (KNO) menjadi destinasi hotspot baru bagi maskapai Timur Tengah.

    Di awal tahun 2024 ini, Qatar Airways mengoperasikan penerbangan dari Medan ke Doha meskipun hanya bertahan beberapa bulan dan sekarang Etihad Airways mengikuti lengkah tersebut dengan mengoperasikan penerbangan ke Medan juga.

    Saya jujur tidak mengerti apa alasan di balik populernya Medan sebagai destinasi internasional dari aneka maskapai Timur Tengah…. apakah karena turisme di daerah Sumatera Utara berkembang dengan pesat? Ataukah mungkin karena banyaknya Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di kawasan timur tengah?

    Satu hal yang pasti, ini adalah berita sangat positif bagi Anda yang tinggal di Medan dan Etihad Airways sendiri akan menjadi maskapai yang cukup menarik di tahun 2025 mendatang terutama karena banyaknya rute baru.

    abin pesawat terbang, dalam ruangan, penumpang
    Kursi business class Etihad Airways A321 LR yang akan dioperasikan ke Medan. Kredit foto: Onemileatatime
    Apa pendapat Anda mengenai langkah Etihad Airways membuka rute penerbangan ke Medan pada Oktober 2025 mendatang?
    Share

    10 comments
    1. Why not Surabaya??? come on we need more International Flights from Surabaya. Sudah cukup dengan Airport Internasional terboring se Indonesia (Juanda).

    2. I think it could be due to the trade-off mechanism yang sudah diterapkan oleh pemerintah Indonesia (lewat DGCA) di mana EY sudah diberikan slot untuk masuk DPS. Sebagai timbal baliknya, EY harus masuk ke satu secondary airport di Indonesia. Karena Qatar sudah hengkang, EY kemungkinan diminta untuk mengambil alih.

      QR did not last long because they were eyeing on Umrah pax. Selain Umrah pax itu yield nya rendah, many passengers ex Medan biasanya ke Asia Timur seperti China, Jepang, Korea, dan Taiwan. Kalau mereka mau ke Eropa mereka tinggal transit di Singapore.

    3. Dan tipe pesawat yang didatangkan adalah ukuran kecil / narrow body; Airbus A321 Long-range, single-aisle. Penerbangan Medan-Abu Dhabi akan berasa seperti naik penerbangan Domestik spt Medan-Jakarta. Jika rute ini dijalankan mengharapkan pax Umroh, saya rasa akan kalah dengan Saudia yang sudah ada di KNO, dengan pesawat besar dan penerbangan langsung KNO-JED. Jika hanya mengandalkan tourism, mungkin akan sulit bagi kedua belah pihak karena seandainya pesawat penuh pelancong dari Medan ke Abu Dhabi, namun sebaliknya dari Abu Dhabi apakah akan banyak yang ke Medan? Atau mungkin rute ini dibuka sebagai sarana / alternatif transit di wilayah Asia Tenggara dan Timur Tengah. We’ll see semoga berjalan lancar

        1. Iya bahkan ada dua rute; Medan – Jeddah dan Medan – Madinah dan sebaliknya. Saya sendiri sudah 2x Medan – Jeddah via Saudia. Lumayan banyak promo penerbangan la
          njutannya; Jeddah ke Eropa bahkan ke US.

    4. Abu Dhabi (AUH) – Medan (KNO): 21.10 ~ 07.10

      Medan (KNO) – Medan (AUH): 09.05 ~ 13.00

      mungkin yang bawah maksudnya adalah Medan – Abu Dhabi ya

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.