Kali ini, saya akan melakukan penilaian terhadap kartu kredit BNI JCB Ultimate menggunakan Metode Penilaian Kartu Kredit PinterPoin.
BNI JCB Ultimate merupakan kartu kredit top-tier dari BNI yang ditujukan untuk nasabah yang ingin merasakan pengalaman premium khas Jepang. Kartu yang sering dijuluki “Koi” (sesuai gambar di kartunya) ini merupakan 1 dari 3 kartu kredit JCB Ultimate di Indonesia selain terbitan Permata Bank dan CIMB.
Sebagai kartu kredit JCB Gold, berikut adalah rasio penukaran poin untuk kartu ini:
- 5.000 Poin Reward (JCB Ultimate) = 500 ANA Mileage Club miles/KrisFlyer miles/GarudaMiles
- 1.500 Poin Reward (JCB Ultimate) = 150 poin AirAsia rewards
Perlu Anda ketahui bahwa kartu kredit ini memiliki rasio perolehan poin yang sama untuk pengeluaran di merchant manapun.
- Pengeluaran di merchant dining dengan transaksi minimum Rp1.000.000: Rp2.500 = 10 Poin Reward (JCB Ultimate)
- Pengeluaran di merchant lain di luar negeri dengan transaksi minimum Rp1.000.000: Rp2.500 = 3 Poin Reward (JCB Ultimate)
- Pengeluaran di merchant lain: Rp2.500 = 1 Poin Reward (JCB Ultimate)
Pemasukan Bulanan Minimal | Rp15.000.000 | Masa Berlaku Poin | 2 tahun |
Kartu Kredit Referensi | Tidak perlu | Min. Transfer | 500 miles |
Biaya Tahunan | Rp1.000.000 | Rekanan Penukaran | GarudaMiles KrisFlyer AirAsia rewards ANA Mileage Club |
Welcome Bonus | Tidak ada | Biaya Penukaran | Rp0 |
Perolehan Poin Dalam Negeri | Rp2.500 – 25.000/mile | Penggabungan Poin? | Tidak |
Perolehan Poin Luar Negeri | Rp2.500 – 25.000/mile | Manfaat di Bandara | Lounge tertentu dengan LoungeKey 8x/tahun Lounge di Jepang dan Hawaii 8x/tahun |
Tingkat Perolehan (Skor Maksimal: 3,5)
Secara efektif Anda bisa mendapatkan 1 airline mile setiap berbelanja sebesar:
- Dalam negeri:
- Rp2.500/mile untuk transaksi dining dengan minimum transaksi Rp1.000.000, atau
- Rp25.000/mile untuk transaksi apapun dibawah Rp1.000.000 maupun transaksi selain dining.
- Luar negeri:
- Rp2.500/mile untuk transaksi dining dengan minimum transaksi Rp1.000.000,
- Rp8.333/mile untuk transaksi lain dengan minimum transaksi Rp1.000.000, atau
- Rp25.000/mile untuk transaksi apapun dibawah Rp1.000.000.
Nilai: 2
Welcome Bonus (Skor Maksimal: 2)
Kartu ini tidak memiliki welcome bonus apapun.
Nilai: 0
Konvertibilitas (Skor Maksimal: 1,5)
Poin dari kartu ini bisa ditransfer ke 4 program, yaitu GarudaMiles (Garuda Indonesia), KrisFlyer (Singapore Airlines), AirAsia rewards (AirAsia), dan ANA Mileage Club (All Nippon Airways).
Nilai: 1
Bonus Unik & Kerja Sama Travel Fair (Skor Maksimal: 1)
Kartu ini tidak memiliki bonus unik bagi pemegang kartu.
Sebagai kartu kredit terbitan BNI, pemegang kartu juga bisa mendapatkan manfaat di travel fair yang bekerjasama dengan BNI, walaupun maskapai yang bekerja sama bisa berubah-ubah.
Nilai: 0,5
Airport Perks (Skor Maksimal: 1)
Sebagai kartu JCB Ultimate, kartu ini memberikan 2 jenis akses lounge gratis tanpa syarat:
- Akses lounge 8x/tahun di Jepang dan Hawaii (Honolulu), dan
- Akses lounge 8x/tahun di beberapa negara di Asia dan Eropa dengan LoungeKey.
Anda dapat melihat daftar penuh lounge yang dapat diakses di sini.
Nilai: 0,5
Iuran Tahunan (Skor Maksimal: 1)
Iuran tahunan kartu ini sebesar Rp1.000.000 dan, walaupun sulit, mungkin dapat digratiskan dengan syarat tertentu.
Nilai: 0,7
Total Nilai: 4,7/10
โKartu kredit top-tier dari BNI dengan perolehan poin yang luar biasa untuk transaksi dining, namun memiliki iuran tahunan yang sulit dihapuskan dan sempat penuh drama.”
Penutup
Kartu kredit BNI JCB Ultimate adalah kartu kredit top-tier dengan kegunaan yang sangat niche.
Manfaat utama kartu ini adalah perolehan poin yang luar biasa untuk transaksi dining dengan minimum transaksi Rp1.000.000, dimana Anda yang sering makan bersama di restoran tentu bisa memperoleh poin dengan sangat cepat menggunakan kartu ini. Selain itu, BNI JCB Ultimate juga memiliki transfer partner unik berupa ANA Mileage Club (1 dari 2 bank di Indonesia selain Bank Mandiri), yang memiliki value sangat tinggi apabila dimaksimalkan dengan benar.
Di sisi lain, kekurangan kartu ini adalah perolehan poin yang cukup minim terutama untuk transaksi kecil. Iuran tahunannya yang cukup sulit dihapuskan menjadi tantangan tersendiri, terlebih mengingat iuran tahunannya yang “hanya” Rp1.000.000 (BCA American Express Platinum yang iuran tahunannya 12x lipat pun jauh lebih mudah untuk diajukan penghapusan, walaupun memang syaratnya agak berat).
Oh, dan saya tentu tidak bisa melupakan program spending reward mereka saat awal peluncuran kartu berupa cashback atau tiket kelas bisnis ke Tokyo yang sudah menghasilkan lebih dari 1.200 komentar di artikel PinterPoin (di awal, saat klarifikasi, dan saat mereka “membuka” kuota spending reward lagi; tapi review ini jangan dianggap membuka luka lama ๐ )
Dengan faktor di atas, saya merekomendasikan kartu ini hanya untuk transaksi di restoran, dan khusus bagi Anda yang sudah siap mental untuk mengajukan penghapusan iuran tahunan.
Di sisi lain, apabila Anda ingin berfokus pada kartu untuk perolehan poin sehari-hari, saya jauh lebih menyarankan kartu dengan perolehan poin flat yang lebih menarik seperti DBS Travel Visa Signature atau Maybank Visa Infinite, atau kartu-kartu lain dengan multiplier perolehan poin lebih luas seperti Maybank BMW/MINI.
kartu tidak jelas, dipakai di restoran pun, kadang dapat 2500, kadang dapat 25 ribu.
susah berharap sama kartu ini, koi nya di “goreng” saja sudah.
Kesimpulan nya lebih baik ditutup ya. Kl baca artikel nya masih bisa waive iuran tahunan walaupun dgn effort lebih.
Koh Eric/ Tim Pinter Poin atau rekan2 dsni,
Sy msih ad si KOI ini, Ga pnh digunain sama skli semenjak kena drama lalu, apakah msih layak dipertahankan atau tutup langsng?
krn poin sy blum dituker sama sekali? prefer sy tuker miles kmn ya? GM atau KF atau ANA miles, Just informasi Sy blum sama sekali trgabung dlam ANA miles?
lalu Koh Eric/Koh Edwin (Tim Pinterpoin) dan rekan2 dsni, bagaimana mngajukan Waive Fee Annual ny, apakah drama atau bs transaksi scara Nominal atau Tutup ancam kartu, Minggu dpn KOI sy Ultah..
Trims,
Dinda,
Sebenarnya kalau Anda bisa memanfaatkan promo cashback hingga 20% di Jepang dengan baik, maka kartu ini worth it meski memang betul harus bayar iuran tahunan. Sayangnya saya belum ditagihkan jadi belum tahu juga cara menghapusnya (jika ada).
Tahun pertama sih dihapus, abis drama saya call langsung dihapus tanpa berantem
Alhamdulilah kartu jni baru saya tutup bulan oct kmrn, tepat setahun sebelum iuran tahunan di tagih di nov.
Saya bersyukur semua manfaat yg d janjikan bni di kartu ini saya dapat,
Tim BNi cmn tanya ke saya knp kartunya mau di tutup, saya cuman jelaskan karena iuram tahunannya tdk bisa di hapus dan mereka juga meng Ia kan, bahwa tidak ada program penghapusan iuran tahunan untuk kartu ini (kepada saya).
Mantap.. habis manis sepah dibuang.. wkkwk.. berarti masih sempat dapat bonus tiket PP Tokyo ya pak?