Garuda A330

Garuda Indonesia Akan Terbang All-Economy Class ke Shanghai

Beberapa waktu lalu, saya menulis tentang Garuda Indonesia yang membuat perubahan di rute Jakarta – Beijing menjadi Denpasar – Beijing All-Economy Class. Kali ini, Garuda Indonesia kembali melakukan perubahan yang mirip di rute Shanghai.

28 Maret 2020 akan menjadi hari terakhir Garuda Indonesia mengoperasikan A330 dengan Business Class ke Shanghai. Tetapi rute penerbangan langsung Jakarta – Shanghai akan tetap beroperasi.

Hal ini saya ketahui ketika melihat perubahan itinerary saya yang melibatkan sektor Jakarta – Shanghai di Business Class Garuda Indonesia. Melihat dari Google Flights, hal tersebut bisa saya konfirmasi lebih lanjut.

Garuda Shanghai Economy Class


Baca juga: AvGeek: Mengenal Armada Pesawat Garuda Indonesia


Seterusnya, Garuda Indonesia akan mengoperasikan pesawat A330 dengan konfigurasi All-Economy Class dari Jakarta & Denpasar dengan jadwal harian:

  • Jakarta – Shanghai (Non-stop)
    • Senin, Rabu, Sabtu
  • Denpasar – Shanghai (Non-stop)
    • Minggu, Selasa, Kamis

Jika Anda mempunyai tiket Business Class Garuda Indonesia ke Shanghai, saya sarankan untuk mengecek kembali tiket Anda. Jika Anda kebetulan di downgrade ke Economy Class (seperti saya), maka segera telpon pihak penerbit tiket untuk melakukan re-booking.

Saya sendiri telah dipindahkan ke rute Jakarta – Tokyo Haneda yang dioperasikan oleh Boeing 777-300ER Garuda Indonesia 🙂 .

Penutup

Garuda Indonesia nampaknya masih terus akan melakukan perubahan pada rute-rute penerbangannya. Sebelumnya, rute London dan Amsterdam yang dilayani oleh Boeing 777-300ER telah dialihkan melalui Medan dengan Airbus A330 & A330-900neo selanjutnya.

Setelah Beijing, kini Shanghai, penumpang yang membutuhkan Business Class non-stop ke Shanghai kini hanya bisa memilih China Eastern. Bisa dipastikan China Eastern akan bisa menikmati pangsa pasar premium customer yang ditinggalkan oleh Garuda Indonesia.

Kini saya cukup penasaran di rute mana pesawat A330 dengan kabin Business Class akan dioperasikan. Jika Anda mempunyai prediksi atau pendapat, silahkan sampaikan melalui kolom komentar di bawah.

.

Apa pendapat Anda tentang keputusan dari Garuda Indonesia ini?

Share

3 comments
  1. Ini parah banget All Economy Class rutenya Garuda Indonesia.
    Kalo dari analisa saya karena rute ini hanya mayoritas mengangkut Turis Cina jadi sengaja dibegitukan
    saya baru naik rute DPS PEK GA 892 , no seat 21-42 , No Inflight Entertaiment tapi memang sepanjang flight kebanyakan turisnya pada tidur dan ga banyak yang bsa bahasa inggris juga jadi mungkin mereka ga komplain.
    Saya bicara dengan purser masalah inflight entertaiment, solusinya hanya dipindahkan di seat yang ada IFE.
    Kemudian Flight attendantnya tidak akan stay di Beijing tapi akan return to base. (16+ Jam terbang + Standby and Boarding Process)

  2. Crazy, suicidal move by GA. Why vacate the lucrative premium markets to/from Indonesia to 2 wealthy cities in the world’s second largest economy?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.