Program spending reward spesial CIMB Niaga JCB Ultimate memang cukup labil. Di tengah berjalannya program spending reward spesial, CIMB Niaga memutuskan untuk menambah syarat & ketentuan baru berupa kuota hanya untuk 30 orang saja setiap bulannya.
Berikut adalah tambahan syarat & ketentuan baru yang saya kutip dari landing page CIMB Niaga JCB Ultimate:
- Total kuota Tambahan (Bonus) KrisFlyer Miles berlaku untuk 60 nasabah pertama (30 nasabah pertama per Periode) yang melakukan redemption.
- Periode klaim maksimum 1 (satu) bulan setelah Periode Cetak Tagihan terakhir yang akan di redeem (mengikuti tanggal cetak tagihan).
Sebagai perbandingan, berikut adalah tangkapan layar (screenshot) dari landing page yang sama pada 19 Mei 2024 lalu yang untungnya sempat diabadikan oleh Eric sebagai barang bukti 😉
Dari tangkapan layar dan tautan di atas, Anda bisa menyimpulkan sendiri bahwa CIMB Niaga tidak konsisten dalam mengadakan program spending reward spesial ini di mana syarat & ketentuan yang ada bisa berubah sewaktu-waktu.
Jujur saja, hal ini membuat saya teringat akan kontroversi BNI JCB Ultimate pada awal tahun 2024 ini. Kelihatannya bank-bank di Indonesia sekarang sudah tidak memedulikan lagi reputasi mereka dalam menerbitkan kartu kredit yang kredibel dan konsisten.
Baca juga: Review Kartu Kredit CIMB Niaga JCB Ultimate
Baca juga: Menarik – Program Spending Reward CIMB Niaga JCB Ultimate
Penutup
CIMB Niaga menerapkan syarat & ketentuan baru pada program spending reward spesial CIMB Niaga JCB Ultimate berupa pembatasan dalam bentuk kuota hanya untuk 30 (tiga puluh) nasabah setiap bulannya.
Syarat & ketentuan baru ini tentunya merugikan pemegang kartu CIMB Niaga JCB Ultimate yang sudah berpartisipasi pada program ini di mana sekarang Anda harus berlomba dengan sesama pemegang kartu untuk bersaing memperoleh kuota tersebut.
Saya sendiri sangat menyangkan langkah CIMB Niaga yang mengubah sepihak program ini dan tanpa pemberitahuan sama sekali alias no-notice.
Dulu, saya menganggap kartu kredit terbitan CIMB Niaga cukup fair karena mereka selalu menginformasikan jauh-jauh hari dan menghargai hak pemegang kartu namun belakangan saya merasa hal tersebut tidak terjadi lagi. Sangat disayangkan.
wah kl sampe ada 2 bank kena case di program & principal yg kurleb sama sih artinya….
Dengan dihapusnya relaksasi kredit sepertinya bank sudah mulai berhati2 dalam mengeluarkan budget promosi demi mengatisipasi NPL
bukan krn masuk pinter poin jadi banyak yg pakai kan? hehehehe
ya gpp lah 7500/ miles masih worted. bisa jadi someday bank bank akan menurunkan value ini lagi juga.
Henry,
No comment. Bisa jadi.
Mendingan UOB Zenith deh biar ga bisa waive tapi benefit nya di atas jauh
Untuk admin pinterpoin.com:
Tertera ada 6 komentar untuk artikel ini, tapi hanya ada 4 yang ditampilkan (sebelum komentar saya ini)… karena ada 1 komentar yang kontra dan 1 balasan dari Eric kemarin yang disingkirkan (disembunyikan?) 🙂
Sebaiknya ditampilkan saja, saya yakin pembaca bisa menilai sendiri mana yang benar atau tidak.
Dan perbedaan pandangan justru membuat diskusi makin seru.
Setuju. Saya juga kemarin sempet lihat sebelum dihapus/disembunyikan.
Saya rasa hal itu tidak perlu, pembaca yang baik pasti sudah bisa menilai, sih.
Lagipula, komentarnya juga bukan yang gimana-gimana. Takutnya, admin PP nanti dibilang anti-kritik dengan bukti penghapusan komentar tersebut, kan?
Setuju… Jujur saya juga sempat baca komen tersebut sebelum dihapus. Saya rasa tidak diperlu dihapus sehingga tidak menimbulkan persepsi kalau PP anti-kritik, toh pembaca yang bijak juga bisa menyaring sendiri.
Saya sebenarnya ada membalas pesan @LawLiet di tanggal 12 Juni 2024, tapi entah kenapa tidak tampil juga.
Mungkin dianggap spam oleh sistem Akismet.
Intinya saya menulis bahwa komentar kontra yang sudah dijawab tetapi kemudian disingkirkan (disembunyikan) malah akan menimbulkan tanda tanya dan persepsi bahwa komentar/tuduhan yang dilontarkan benar adanya.
Semoga lebih baik lagi ke depannya.
VM,
Komentar tersebut dianggap sebagai komentar yang tidak layak tampil oleh Eric dan beliau memindahkannya ke trash.
Kenapa….jangan anti kritik gitu donk, perbedaan harus dihadapi bukan di hapuskan.