Walaupun saya sudah memiliki portofolio kartu kredit yang cukup bagus di tahun 2019 ini; saya seringkali masih merasa bahwa kualitas portofolio kartu kredit saya masih bisa ditingkatkan. Terutama dikarenakan kartu kredit saya yang memiliki akses airport lounge di luar negeri masih sangat terbatas
Oleh karena itu, di penghujung tahun 2019 ini, saya mengincar 5 kartu kredit top-tier yang saya rasa akan mempermudah hidup saya terutama ketika traveling. Berikut adalah daftar kartu kredit yang saya incar saat ini:
.
1. Citi Prestige
Tidak dapat dipungkiri bahwa kartu kredit Citi Prestige adalah kartu kredit yang paling ingin saya miliki sekarang. Walaupun kartu ini memiliki annual fee sebesar 3,5 juta Rupiah yang tidak bisa dihapuskan; Hal tersebut dikompensasikan oleh berbagai benefit tiada duanya yang Anda peroleh ketika memiliki kartu ini.
Secara pribadi, saya mengincar benefit berupa unlimited Priority Pass dan layanan airport pick-up/drop-off menggunakan mobil mewah 2x setahun. Kedua benefit tersebut ditambahkan dengan welcome bonus setara 30.000 airline miles menurut perhitungan saya sangat worth it dibanding dengan annual fee sebesar 3,5 juta yang harus saya bayarkan ๐ .
.
2. HSBC Visa Signature
Kartu kredit HSBC Visa Signature merupakan kartu kredit yang ingin saya miliki sebelum mengajukan kartu kredit HSBC Premier MasterCard. Satu-satunya alasan saya ingin mengajukan kartu ini adalah saya ingin memperoleh welcome bonus sebesar 510.000 Point Reward HSBC (setara 30.000 airline miles).
3. HSBC Premier MasterCard
Sama seperti HSBC Visa Signature, alasan saya mengincar kartu kredit ini adalah untuk memperoleh welcome bonus sebesar 510.000 Point Reward HSBC (setara 30.000 airline miles). Berdasarkan informasi yang saya peroleh, Anda bisa menggabungkan perolehan welcome bonus di kartu kredit HSBC Visa Signature dan HSBC Premier MasterCard.
Oleh karena itu, dengan mengajukan kedua kartu kredit tersebut, saya berpotensi untuk bisa mengumpulkan 1.020.000 Point Reward HSBC (setara 60.000 airline miles). Jumlah tersebut bisa saya tukarkan untuk penerbangan first class Singapore Airlines ke Shanghai ataupun penerbangan first class Garuda Indonesia ke Tokyo ketika ada promo.
.
4. BCA Amex Platinum
Walaupun pagu kredit (limit) BCA saya masih jauh untuk memperoleh kartu kredit BCA Amex Platinum yang mana mensyaratkan minimal limit sebesar 100 juta Rupiah; Kartu kredit ini merupakan salah satu kartu kredit yang benar-benar saya ingin miliki.
Bagaimana tidak, kartu ini sering mengadakan promosi points multiplier yang sangat ‘gila’, memberikan status Hilton Gold dan Shangri-la Golden Circle Jade Membership secara instan, memberikan unlimited airport lounge access, memiliki transfer partner yang unik (seperti Emirates, Etihad, Jumeriah, dsb). Namun yang paling penting, Anda bisa meminta penghapusan annual fee sebesar 12 juta Rupiah ketika memenuhi syarat tertentu.
.
5. CIMB Niaga Le Club Accor Hotels World
Kartu Kredit CIMB Niaga Le Club AccorHotels World MasterCard juga merupakan salah satu kartu kredit yang saya incar di penghujung tahun 2019 ini. Kartu kredit ini sangat cocok Anda miliki terutama apabila Anda sering menginap di hotel jaringan Accor.
Daya tarik utama dari kartu ini terletak pada fitur free Accor Plus membership, earning rate yang atraktif terutama ketika bertransaksi di hotel jaringan Accor, kurs nilai tukar yang baik, dan tentunya annual fee yang bisa di-waiver (dihapuskan). Kartu ini juga terkadang mengadakan promo yang cukup menarik seperti promo bonus 10.000 poin Accor yang diadakan pertengahan tahun lalu.
Baca juga: 6 Kartu Kredit di Dompet Saya Sekarang
Baca juga: Panduan Pemula – Mengenal Berbagai Jenis Kartu Kredit
Tambahan
CIMB Niaga World Cathay Pacific: Walaupun belum ada informasi pasti mengenai fitur dari kartu kredit ini, CIMB World Cathay adalah salah satu kartu kredit yang pasti saya ajukan.
Konon, kartu kredit yang akan dirilis pada Oktober 2019 ini memiliki fitur welcome bonus, spending reward berupa tiket Cathay Pacific ke Hong Kong, dan free membership Marco Polo. Selengkapnya bisa Anda baca di sini.
.
Boleh tahu berapa minimum spending untuk waive annual fee Amex Platinum dan CIMB Accor ? Tks.
Hal yang paling menggiurkan dari Amex adalah Priority Pass nya yg bisa berlaku untuk 2 orang unlimited. Terlebih lagi PP Amex ini memberikan digital card yg bisa diakses melalui aplikasi saat kartu fisik tdk terbawa, berbeda dengan PP kartu kredit bank lain pada umumnya yg hanya memberikan kartu fisik. Annual fee bisa dihapus dengan Spending 200jt selama 3 bulan untuk nasabah prioritas, dan ada voucher travel sebesar 2jt untuk kartu utama dan 1jt per kartu tambahan. Tdk ada annuak fee untuk kartu tambahan hingga max 4 kartu.
Spending 200 jt dalam 3 bulan lumayan banyak, kecuali memang lagi ada kebutuhan.
Ngak bisa akalin pakai gestun juga karena MDR nya diatas 5%.
Betul sekali, menurut saya baiknya disesuaikan dengan waktu saat kapan kita akan banyak melalukan pengeluaran. Namun menurut saya ini bisa dibilang good move dari bca karena Amex Danamon setahu sy tdk ada penghapusan AF, Amex plat yg diterbitkan di singapore dan negara lain pun sepertinya belum pernah sy dengar ada waiver untuk AF.
Amex plat singapur & US Memang tidak bs waive tp benefit kartu Mereka jauh Lebih banyak.
Seperti free stays di hotel ternama 2 malem. Travel credits untuk grab/uber.
Sisanya benefit Kurang Lebih sama. Trus supp card di indo itu gratis sampe 4 kartu Dan berlaku untuk Tiap tahun berikut nya alias free AF untuk supp card selamanya. Di luar negri Kurang tau.
Sebenarnya cara paling Bagus untuk pemakaian AMEX adalah lewat tokopedia Karena untuk pulsa 50rb aja bisa. Admin fee nya hanya 1.5%.
Buat yg suka beli tiket Bisa pake tiket.com di Banding traveloka Karena di tiket.com pembayaran amex di terima.
Salah 1 cara untuk menambah pemakaian jg bs membeli miles (seperti Alaska miles), beli point hotel (IHG Dll) Karena Bukan pemakaian di paksa. Miles & point Nanti kita bs pake bt travel berikutnya.
Trus travel voucher yg saya terima 3jt walaupun saya waktu Itu belom mengajukan tambahan supp card. Selain buat tiket Bisa jg bt hotel stays / pembelian asuransi / pembelian Paket tour. Tapi semua lewat smailing tour (rekan kerja BCA amex)
Trus Bagus nya limit dari kartu amex berbeda dengan limit kartu bca anda. Jd Bukan limit gabungan.
@Andree
Boleh nanya soal Amex nya ? ini yg dimaksud adalah amex bca kan ya ? lalu untuk voucher travel itu mekanisme nya bagaimana ? berarti akan lebih menguntungkan kalau buat banyak tambahan ya, krn bakal dpt voucher travel tambahan juga ?
Thanks
Betul, Amex bca. Nanti setelah kartu tercetak beberapa minggu setelahnya akan dikirimkan SMS voucher 2jt nya, tiap kartu tambahan yg disetujui jg mendapatkan voucher 1 jt. Dan betul semakin banyak kartu tambahan maka voucher 1jt nya jg akan dapat banyak. Namun promo ini seingat Saya hanya sampai September. Saya tdk tahu kedepannya promo Amex akan seperti apa.
@Andree
Thanks for the reply,
Semakin menarik saja Amex BCA
Setelah saya mendapatkan kartu Citi Prestige, maka saya tutup kartu Citi Premiermiles saya pada tgl Jul 25 dalam kondisi saldo Rp 0. Meskipun kartu sudah kondisi tutup, kartu sudah tidak muncul di apps & website Citibank, ternyata pada saat billing date tgl Aug 6 ada muncul stamp fee Rp 6000. Karena saya tidak bisa lagi bayar via apps/web, maka tgl Aug 8 saya tanyakan solusi untuk saldo tersebut dan diinfokan bisa dihapus saja biaya Rp 6000 tsb. Tiba2x kemarin dilaporkan bank kredit perusahaan saya, saya dilaporkan kredit macet karena masalah kartu kredit Citibank. Saya terkejut karena saya selalu bayar penuh. Ternyata tgl Aug 24 sudah dilaporkan tidak bayar kartu kredit, dan tgl Aug 26 baru dikreditkan Rp 6000 tsb. Dan ternyata di billing date tgl Sep 6, saya masih hutang Rp 0,31 (dibawah Rp 1). Yah begini lah prosedur kartu kredit Citibank, karena Rp6000 ini kredit saya jadi jelek dan setelah telepon CC berkali-kali masih belum selesai kasusnya.
Ini salah satu kelemahan system yang sangat merugikan customer.
Untuk antisipasi, biasanya pada saat penutupan credit card, selalu saya sisakan sedikitnya 30 ribuan untuk tagihan2 yang mungkin terlambat (stamp fee, sms notifikasi, misc. fee, etc).
Ya. Benarnya bukan kelemahan sistem, tetapi namanya bank tidak peduli konsumen. Biaya dari bank sendiri, konsumen yg kena getahnya. Disetkan loh dibawah Rp 10rb, 20 rb, ya ga perlu lapor. Kan bisa diadjust team credit card langsung. Lagipula kan konsumen sudah telepon call center. Rp 1 pun masih dianggap hutang.