pesawat, pesawat terbang, transportasi, outdoor, Perjalanan udara, kendaraan, pesawat terbang sipil, langit, Perusahaan penerbangan, penerbangan, Mesin pesawat terbang, Pesawat jet, tanah, Terbang, Mesin jet, Bandara, Pesawat lorong tunggal, Pelataran pesawat, Rekayasa dirgantara, Twinjet, Layanan, Pabrikan dirgantara, landasan, diparkir, jet, tarmak, besar, udara, malam

Garuda Indonesia Akan Menghidupkan Kembali Rute Denpasar – Mumbai?

Dalam rangka memitigasi dampak virus Corona yang menyebabkan diberhentikannya secara sementara rute Garuda Indonesia ke/dari Tiongkok, maskapai pelat merah tersebut berencana untuk membuka sejumlah rute internasional baru. Menariknya, terdapat rute Denpasar -Mumbai pada rencana rute internasional baru Garuda Indonesia tersebut.

“Garuda Indonesia akan memperkenalkan rute baru sebagai pengganti penutupan rute akibat corona dengan harapan dengan rute-rute tersebut kami bisa pertahankan dan tidak terimplikasi terhadap corona, khususnya rute-rute ke dan dari Denpasar.”

-Irfan Setiaputra, Direktur Utama Garuda Indonesia

Mengutip dari kompas.com, berikut adalah daftar 7 rute internasional baru yang rencananya akan dioperasikan:

  • Denpasar – Mumbai
  • Denpasar – Delhi
  • Denpasar – Brisbane
  • Denpasar – Kuala Lumpur
  • Denpasar – Bangkok
  • Denpasar – Dili
  • Denpasar – Taipei
Garuda A330-900neo
Garuda Indonesia akan terbang ke berbagai destinasi internasional baru. Kredit: @FrenchPainter

Kecuali untuk rute Denpasar – Mumbai dan Denpasar – Delhi, saya merasa bahwa semua rute tersebut adalah rute yang feasible untuk dioperasikan.

Saya jujur tidak paham mengapa Garuda Indonesia sangat nekat untuk membuka kembali rute Denpasar – Mumbai setelah sebelumnya menutup rute yang sama. Jika rute ini dibuka lagi, tidak akan mengejutkan apabila rute ini akan kembali berumur (sangat) pendek.

Selain itu, keputusan Garuda Indonesia untuk membuka rute yang benar-benar baru yakni Denpasar – Delhi juga saya pandang berisiko.

Logikanya, jika rute Mumbai yang notabene adalah kota terbesar dan berpenduduk terpadat di India saja tidak feasible, bagaimana prospek rute Delhi yang secara statistik memiliki jumlah penduduk yang lebih sedikit dan tidak pernah diuji pasarnya.


Baca juga: (Video) Proses Perakitan Airbus A330-900neo Garuda Indonesia
Baca juga: Garuda Indonesia Menutup Rute London Lebih Awal
Baca juga: (Opini) Apakah Anda harus Membatalkan Rencana Perjalanan Anda Akibat Wabah Virus Corona?

Penutup

Saya hanya berharap wabah virus Corona akan segera berlalu agar Garuda Indonesia bisa kembali membuka rute populer mereka ke Tiongkok dari Denpasar.

Keputusan Garuda Indonesia untuk kembali mengoperasikan rute Mumbai dari Denpasar sendiri saya anggap terlalu gegabah karena sekali lagi, rute yang sama sudah pernah ada sebelumnya dan tidak berhasil.

pesawat terbang, pesawat, outdoor, transportasi, langit, awan, pesawat terbang sipil, Perjalanan udara, Perusahaan penerbangan, kendaraan, Mesin pesawat terbang, Mesin jet, Bandara, Pesawat jet, landasan, Terbang, Pesawat lorong tunggal, penerbangan, Layanan, Twinjet, Rekayasa dirgantara, tarmak, Pelataran pesawat, jet, tanah, Boeing 747, Boeing 747-400, Pabrikan dirgantara, Boeing 737, jalan, besar, diparkir, airbus
Garuda Indonesia berhenti mengoperasikan rute Denpasar – Mumbai pada 2019 lalu.

Terlebih, saat ini apetite untuk traveling sedang turun drastis akibat wabah virus corona yang semakin menjadi-jadi di berbagai negara. Dalam kasus ini, saya lebih setuju agar Garuda Indonesia mengkandangkan beberapa armadanya atau lebih fokus melayani rute domestik daripada membuka rute internasional yang kurang menjanjikan secara feasibility.

.

Apa Pendapat Anda mengenai rencana dibukanya kembali rute Denpasar-Mumbai ini?
Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.