Garuda Indonesia akan menambah frekuensi penerbangan ke rute domestik maupun internasional secara bertahap di tahun 2024 ini dan merupakan salah satu bentuk ekspansi setelah menambah armada.
Berikut adalah rencana penambahan frekuensi penerbangan Garuda Indonesia:
Rute Internasional
(Mulai 31 Maret 2024)
- Jakarta (CGK) – Tokyo (HND) = 7x seminggu dari sebelumnya 4x seminggu
(Bertahap dari Juli 2024)
- Denpasar (DPS) – Sydney (SYD) = 7x seminggu dari sebelumnya 4x seminggu
- Denpasar (DPS) – Melbourne (MEL) = 7x seminggu dari sebelumnya 4x seminggu
- Jakarta (CGK) – Seoul (ICN) = 5x seminggu dari sebelumnya 4x seminggu
- Denpasar (DPS) – Seoul (ICN) = 7x seminggu dari sebelumnya 4x seminggu
Rute Domestik
(Bertahap dari April 2024)
- Jakarta (CGK) – Palembang (PLM) = 32x seminggu dari sebelumnya 24x seminggu
- Jakarta (CGK) – Yogyakarta (ICN) = 35x seminggu dari sebelumnya 28x seminggu
- Jakarta (CGK) – Pontianak (PNK) = 19x seminggu dari sebelumnya 13x seminggu
- Jakarta (CGK) – Batam (BTH) = 21x seminggu dari sebelumnya 14x seminggu
- Jakarta (CGK) – Pekanbaru (PKU) = 21x seminggu dari sebelumnya 14x seminggu
- Jakarta (CGK) – Padang (PDG) = 19x seminggu dari sebelumnya 14x seminggu
- Jakarta (CGK) – Semarang (SMG) = 26x seminggu dari sebelumnya 21x seminggu
- Jakarta (CGK) – Balikpapan (BPN) = 19x seminggu dari sebelumnya 14x seminggu
- Jakarta (CGK) – Makassar (UPG) = 21x seminggu dari sebelumnya 17x seminggu
- Jakarta (CGK) – Banda Aceh (BTJ) = 15x seminggu dari sebelumnya 14x seminggu
- Jakarta (CGK) – Pangkalpinang (PGK) = 9x seminggu dari sebelumnya 7x seminggu
- Jakarta (CGK) – Tanjung Pinang (TNJ) = 7x seminggu dari sebelumnya 6x seminggu
- Jakarta (CGK) – Malang (MLG) = 7x seminggu dari sebelumnya 4x seminggu
- Jakarta (CGK) – Lombok (LOP) = 16x seminggu dari sebelumnya 12x seminggu
- Denpasar (DPS) – Labuan Bajo (LBJ) = 3x seminggu dari sebelumnya 2x seminggu
- Makassar (UPG) – Gorontalo (GTO) = 7x seminggu dari sebelumnya 5x seminggu
“Garuda Indonesia sebagai national flag carrier berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi positif pada ekosistem pariwisata nasional yang dilaksanakan melalui kehadiran aksesibilitas udara yang aman, nyaman dan beragam”
-Irfan Setiaputra, Direktur Utama Garuda Indonesia
Baca juga: Garuda Indonesia Mendevaluasi Penukaran GarudaMiles di Rute Populer
Baca juga: 10 Kartu Kredit Terbaik Mengumpulkan GarudaMiles
Penutup
Garuda Indonesia akan meningkatkan frekuensi penerbangan untuk rute domestik maupun internasional secara signifikan di tahun 2024 ini dan itu adalah berita baik.
Teoritisnya, semakin banyak frekuensi penerbangan, maka seharusnya akan semakin terjangkau (“murah”) juga harga tiket untuk rute tersebut karena opsi penerbangan yang ada juga semakin banyak.
Hal tersebut juga berarti award seat (seat yang bisa ditukar menggunakan miles) secara otomatis juga akan lebih banyak dikarenakan frekuensi penerbangan yang meningkat.
Hanya saja, jika dihadapkan dengan harga tiket yang murah, maka saya secara pribadi akan lebih merekomendasikan Anda untuk upgrade kelas penerbangan dengan miles alih-alih langsung menebus penerbangan kelas bisnis menggunakan GarudaMiles.
Apapun itu, peningkatan ini berdampak positif dan saya harap Garuda Indonesia akan terus meningkatkan frekuensi penerbangan mereka agar membuat traveling domestik maupun internasional lebih praktis dan sesuai jadwal.
Kapan makan siang di qatar , amsterdam , melbourne
bagus udah, asal jgn ada lagi aja rute2 gak jelas kayak manado – narita, lol..
rute2 kyk manado – narita ini sebenernya bisa punya potensi bagus loh bro
sampai skrg pun masi jalan rute ini
justru karena indonesia luas jadi rute penerbangan ini bisa jadi opsi buat orang2 indonesia di bagian timur bro jadi ga usa ke jakarta dulu
tau sendiri kan rute indonesia timur ke jakarta itu mahal apalagi PP dan waktu tunggu transit di jakarta
jadi ini opsi yg lumayan baik buat positioning warga indonesia di daerah timur sana
emang berapa sih okupansi pax manado narita, demen amat bakar duit, dikata penerbangan perintis kali yak