kendaraan, mobil, Sandaran kepala, kursi mobil, Sarung jok mobil, abin pesawat terbang, dalam ruangan

Flight Review: American Airlines Economy Class B787-9 Dreamliner Los Angeles – Tokyo Narita

Pada saat berangkat dari Indonesia ke Amerika Serikat, saya sempat mereview armada B777-200ER American Airlines. Dan dalam perjalanan pulang dari Dallas ke Indonesia, saya mendapatkan kesempatan untuk mereview armada B787-9 Dreamliner American Airlines.

Dari Dallas, saya terbang dengan penerbangan domestik terlebih dahulu ke Los Angeles kemudian di lanjutkan dengan penerbangan internasional ke Narita, Tokyo. Pada saat transit di Los Angeles, saya cukup heran dengan terminal di bandara ini. Penumpang dengan penerbangan domestik maupun internasional tidak dibedakan terminalnya.

Setelah saya mendarat, saya sempat mencari-cari petunjuk arah untuk transit ke penerbangan internasional. Namun ternyata departure gate penerbangan ke Narita ada di terminal yang sama dengan arrival gate penerbangan saya yang sebelumnya dari Dallas.

pesawat, outdoor, langit, pesawat terbang sipil, Perusahaan penerbangan, Perjalanan udara, Pelataran pesawat, kendaraan, Pesawat jet, Mesin jet, Bandara, pesawat terbang, Garbarata, awan, Pesawat lorong tunggal, Mesin pesawat terbang, Rekayasa dirgantara, Twinjet, Layanan, landasan, diparkir, tanah, jet, tarmak, gerbang, airbus, penerbangan
Penampakan pesawat B787-9 Dreamliner dari gate 41

Boarding

Karena waktu transit saya tidak terlalu lama, saya langsung bergegas ke gate keberangkatan yaitu gate 41. Sesampainya di gate, para penumpang yang sebelumnya melakukan penerbangan domestik di panggil satu persatu untuk di cek dokumennya.

Saya selalu mendapatkan kesulitan pada saat boarding maupun check in di negara lain terutama Amerika dan Jepang. Karena saya tidak memiliki nama belakang, petugas check in maupun boarding selalu kebingunan dengan kolom last name. Pembaca yang tidak memiliki nama belakang pasti kadang-kadang memiliki masalah yang sama dengan saya.

pakaian, orang, pria, dalam ruangan, plafon, alas kaki, wanita, orang-orang, Bagasi dan tas, dinding, lantai, aula, Bandara
Penumpang yang melakukan transit dari penerbangan domestik harus di lakukan pengecekan dokumen.

Boarding di mulai setelah seluruh penumpang yang transit di cek dokumennya. Penumpang business class, premium economy class, anggota dengan status elit oneworld dan AAdvantage mendapatkan kesempatan untuk boarding terlebih dahulu.

teks, dalam ruangan, dinding, komputer, layar komputer, pakaian, meja tulis, Komputer pribadi, Gedung kantor, mebel, Komputer desktop, pria, Perangkat keluaran, televisi, orang, Perangkat tampilan, Penyiaran, plafon
Priority boarding
dalam ruangan, dinding, lantai, plafon
Jalan menuju pesawat
pakaian, orang, pria, dalam ruangan, penumpang, Layanan, dinding
Jalan menuju pesawat

Nomor Penerbangan : AA 169

Jenis pesawat: Boeing 787-9 Dreamliner

Registrasi Pesawat: N838AA

Rute: Los Angeles (LAX) – Narita (NRT)

Tanggal: Sabtu, 11 Mei 2019

Waktu Berangkat: 12:37 (Waktu seharusnya 12:10) – 11 Mei 2019

Waktu Tiba: 15:36 (Waktu seharusnya 15:55) – 12 Mei 2019

Durasi Penerbangan : 10 jam, 59 menit

Kursi: 37A

Kursi B787-9 Dreamliner American Airlines

Secara umum, sebenarnya tidak ada perbedaan signifikan kursi ekonomi B787-9 American Airlines dengan B777-200ER. Yang berbeda hanya lah kapasitas penumpang dan konfigurasi kursinya.

B787-9 Dreamliner memiliki kapasitas 285 penumpang dengan 30 kursi business class, 21 kursi premium economy class dan 234 kursi economy class.

dalam ruangan, abin pesawat terbang, pesawat terbang, penumpang, pesawat, penerbangan
Tampilan kursi economy class B787-9 Dreamliner
mebel, mobil, Sandaran kepala, kendaraan, abin pesawat terbang, Sarung jok mobil, kursi mobil, dalam ruangan, pesawat
Tampilan kursi economy class B787-9 Dreamliner
kendaraan, Sandaran kepala, mobil, kursi mobil, abin pesawat terbang, Sarung jok mobil, penumpang, dalam ruangan
Tampilan kursi economy class B787-9 Dreamliner
abin pesawat terbang, penumpang, pesawat terbang, dalam ruangan, pesawat, orang
Tampilan kursi economy class B787-9 Dreamliner

Setiap kursi economy class di berikan selimut dan bantal.

tas, aksesori, dalam ruangan, bantal
Bantal dan selimut American Airlines

Untuk ruang kakinya, tidak berbeda dengan armada B777-200ER. Saya sempat mengira ruang kaki armada B787-9 Dreamliner akan sedikit lebih lega, namun ternyata sama sempitnya dengan kursi B777-200ER.

mebel, mobil, Sandaran kepala, kendaraan, abin pesawat terbang, Sarung jok mobil, kursi mobil, dalam ruangan, pesawat
Ruang kaki yang tidak terlalu luas

Seperti armada B777-200ER, di setiap kursi ekonomi B787-9 Dreamiliner juga terdapat layar sentuh Inflight Entertainment (IFE), colokan universal dan colokan USB.

monitor, Perangkat tampilan, mobil, multimedia, orang, dalam ruangan, layar
Layar sentuh IFE B787-9 Dreamliner
mobil, elektronik, dalam ruangan, stopkontak
Colokan universal
teks, Peralatan elektronik, gadget, elektronik, dalam ruangan
Colokan USB dan earphone

In Flight Entertainment (IFE)

Layar sentuh IFE armada ini cukup baru dikarenakan armada ini baru berumur sekitar 8 bulan. Sensitivitas layar sentuh nya sangat bagus dan controller IFE nya juga berfungsi dengan sangat baik.

mobil, Audio kendaraan, elektronik, dalam ruangan
Controller IFE

Setiap penumpang di berikan 1 buah earphone untuk menikmati IFE yang tersedia.

kabel, tanah, Headphone
Earphone economy class

Layanan berbayar WiFi tersedia di armada B787-9 Dreamliner.

teks, cuplikan layar, Font, nomor
Berbagai pilihan plan dan harga WiFi

Beberapa bacaan yang tersedia di setiap kursi penumpang.

teks, Merek, Pencetakan, buku, Brosur

Makanan dan minuman

Untuk penerbangan long haul, American Airlines selalu menyediakan tissue basah hangat kepada setiap penumpang. Setelah itu, awak kabin membagikan makanan ringan berupa mini pretzels dan minuman.

teks, Material transparan, cairan, dalam ruangan, cangkir, plastik, makanan
Makanan ringan dari American Airlines

Kira-kira 1 jam setelah lepas landas, awak kabin menyediakan makanan hangat. Ada 2 pilihan yang di berikan, yaitu pasta dan nasi. Saya memilih pasta namun rasa pasta yang disajikan tidak terlalu cocok dengan lidah saya. Berbeda dengan penerbangan saya dari Narita ke Dallas, makanan yang disajikan menurut saya jauh lebih enak.

hidangan, Makanan cepat saji, makanan, Makanan bawa pergi, Makanan olahan, Masakan, makan siang, Kelompok makanan, dalam ruangan, wortel, Kudapan ringan, roti, bahan, makanan yang dipanggang, sayuran, baki, wadah, plastik, variasi
Tampilan makanan yang disajikan berupa pasta

Makanan berat kedua disajikan kira-kira 2 jam sebelum mendarat. Kali ini saya mencoba makanan Asia yaitu mie goreng. Namun, saya kembali dikecewakan dengan rasa mie goreng yang disajikan. Rasa saus yang ada di atas mie goreng terasa pahit dan mie yang disajikan menurut saya terlalu lembek.

makanan, Makanan olahan, Masakan, Makanan bawa pergi, hidangan, Makanan cepat saji, wadah, dalam ruangan, sayuran, plastik, kotak, baki, makan siang
Makanan Asia berupa mie goreng

Toilet

Biasanya untuk mengambil gambar toilet, saya selalu mengambil foto toilet sebelum di gunakan oleh penumpang lain yaitu sesaat setelah boarding. Toilet armada B787-9 Dreamliner cukup bersih dan baru namun tidak ada yang istimewa. Di toilet ini hanya tersedia sabun cuci tangan dan gelas kumur saja dan tidak di sediakan amenities lain.

dalam ruangan, pesawat terbang, mobil, toilet, kamar mandi, dinding
Toilet B787-9 Dreamiliner
dalam ruangan, plastik, tenggelam, botol, lantai
Sabun cuci tangan dan gelas kumur

Penerbangan

Karena takut dengan efek jetlag, saya mencoba untuk tidur di sepanjang perjalanan. Penerbangan hanya mengalami beberapa turbulens kecil dan tiba di Narita lebih awal dari jadwal seharusnya.

bangunan, jendela, outdoor
Jendela B787-9 Dreamliner tanpa penutup
outdoor, langit, pesawat, pesawat terbang, Perjalanan udara, pesawat terbang sipil, tanah, Perusahaan penerbangan, transportasi, kendaraan, Pelataran pesawat, Bandara, Pesawat jet, penerbangan, Terbang, awan, Layanan, Pesawat lorong tunggal, Mesin pesawat terbang, Mesin jet, diparkir, Pabrikan dirgantara, tarmak, landasan, jet
Penampakan di luar jendela sesaat sebelum lepas landas
outdoor, langit, pesawat, transportasi, pesawat terbang, pesawat terbang sipil, Perusahaan penerbangan, Perjalanan udara, kendaraan, awan, Mesin jet, Mesin pesawat terbang, Terbang, Pesawat jet, Bandara, Pesawat lorong tunggal, Twinjet, landasan, Layanan, jet, Rekayasa dirgantara, lepas landas, penerbangan, sayap, Pelataran pesawat, tanah, besar, tarmak, airbus
Penampakan di luar jendela sesaat sebelum lepas landas
mobil, kendaraan, kegelapan, gelap, cahaya, malam
Lampu di dalam pesawat di matikan setelah hidangan makanan selesai di santap
pesawat terbang, pesawat, jendela, biru, penerbangan, langit
Pemandangan dari jendela B787-9 Dreamliner yang telah di gelapkan
outdoor, langit, awan, jalan, rumput, aspal, tarmak, Jalan bebas hambatan, jalan raya, pesawat, jalanan, landasan, tanah, Bandara
Sesaat setelah mendarat

Setelah mendarat, saya berjalan menuju bagian international transfer untuk melanjutkan penerbangan saya yang selanjutnya ke Kuala Lumpur.

outdoor, langit, pesawat, kendaraan, Perjalanan udara, Perusahaan penerbangan, pesawat terbang sipil, transportasi, landasan, Pelataran pesawat, pesawat terbang, tanah, awan, Bandara, penerbangan, Pesawat jet, Mesin pesawat terbang, Terbang, Pabrikan dirgantara, Layanan, jalan, Pesawat lorong tunggal, Rekayasa dirgantara, Mesin jet, tarmak, diparkir
Pesawat parkir di sebelah armada American Airlines lainnya
teks, pakaian, alas kaki, dalam ruangan, orang, plafon, orang-orang, berdiri, lantai
Jalan menuju terminal keberangkatan di bandara Narita

Penutup

Beberapa teman saya yang sering bepergian ke Amerika Serikat dan Eropa sering mengatakan bahwa mereka lebih suka menggunakan maskapai Asia atau Timur Tengah. Saya sendiri setuju dengan pendapat mereka karena menurut saya pelayanan yang diberikan oleh maskapai Asia memang lebih bagus. Mungkin karena itulah peringkat atas maskapai terbaik dunia selalu didominasi oleh maskapai Asia dan Timur Tengah.

Saya sendiri belum pernah mencoba pelayanan maskapai Timur Tengah. Untuk ke depannya, mungkin saya akan mencoba maskapai Timur Tengah seperti Qatar Airways untuk penerbangan long haul.

Maskapai apa yang menurut Anda memiliki pelayanan terbaik?

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.