Review Fairmont Sanur | PinterPoin

Hotel Review: Fairmont Sanur Beach Bali – 3 Bedroom Pool Villa (Era COVID-19)

Hampir setiap hotel di Bali sedang menawarkan harga yang atraktif selama pandemi COVID-19, tidak terkecuali Fairmont Sanur. Selesai dari Conrad Bali (baca ulasannya disini), Fairmont Sanur menjadi pilihan akomodasi kami selanjutnya.

Sejak lama, saya sudah mengincar untuk menginap di daerah Sanur dan Fairmont menjadi opsi luxury hotel yang menarik meskipun saya bukan merupakan loyalis Accor ALL.

Untuk periode menginap di bulan November, saya menemukan 3 bedroom pool villa Fairmont Sanur (villa kategori ke-2 tertinggi) dengan harga yang sangat atraktif, yakni Rp3,2 jutaan nett per malamnya. Normalnya, villa tersebut berada di kisaran harga Rp12 juta++. Sebagai informasi villa ini bisa diisi oleh 6 orang dewasa.

Sedikit saya ketahui bahwa istilah “ada harga ada barang” sangat bisa diterapkan pada pengalaman menginap kami di Fairmont Sanur. Singkatnya, pengalaman menginap kami tidak seindah yang dibayangkan & harga atraktif tersebut tidaklah good deal seperti yang dikira.

Check In

Perjalanan dari Benoa memakan waktu kurang lebih 30 menit dengan mobil. Fairmont Sanur beralamat di Jl. Kusuma Sari No. 8, Sanur, Denpasar.

Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Pintu masuk Fairmont Sanur
Menuju ke lobi utama

Lobi Fairmont Sanur bisa dibilang agak membosankan dan tidak ada kesan luxurious yang kami dapat ketika memasuki lobi hotel/resort lainnya di Bali.

Lobi Fairmont Sanur
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Lobi Fairmont Sanur
Hand sanitizer menyambut kami di lobi

Sesampainya di lobi, proses check in dibantu oleh staf yang ramah dan tidak memakan waktu lama karena sepinya okupansi di resort ini. Setiap meja check in dilengkapi dengan kaca pembatas dan setiap staf mengenakan APD lengkap.

Villa yang kami pesan seharusnya hadir dengan akses Club House, namun sayangnya Club House sedang ditutup selama pandemi COVID-19. Tidak ada substitusi ke restoran atau lounge, yang mana cukup mengecewakan.

Area check in
Pemandangan dari lobi
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Welcome drink disediakan
Area lobi
Area lobi
Area lobi
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Resort dilihat dari lobi
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Area lobi

Kami kemudian diinformasikan bahwa mobil pribadi bisa langsung dibawa & diparkir kedepan villa. Akses selama di resort akan dibantu dengan buggy yang bisa dipesan dengan menelpon butler.

Akses ke villa dengan buggy

Menariknya, terdapat papan penunjuk yang menyebut bahwa mobil dilarang mengakses, well?!

Akses ke villa

Villa

Akses ke villa bisa langsung menggunakan mobil pribadi atau melalui lobi dengan buggy. Begitu memasuki resort, terdapat 2 pecahan jalan, naik keatas untuk lobi dan belok kiri untuk ke area villa.

Jalan akses ke villa tidak mencerminkan luxury hotel brand yang melekat pada Fairmont. Kemudian, banyak pekerja konstruksi yang berjalan-jalan di sekitaran villa.

Sedang ada konstruksi di area dekat villa
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Akses menuju villa
Club House yang tidak beroperasi

Fairmont Sanur memiliki sejumlah jenis kamar & villa yang terdiri dari:

  • Fairmont Suite
  • Deluxe Suite
  • Signature Spa Suite
  • 1 Bedroom Pool Villa
  • 2 Bedroom Pool Villa
  • 3 Bedroom Pool Villa
  • Presidential Beachfront Villa

Kami mendapat villa 806 yang merupakan villa 3 kamar dengan kolam renang pribadi. Villa 2 lantai ini berukuran 478m² dengan ruang tamu dan kamar mandi di setiap kamar.

Villa 806
Villa 806
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Villa 806 dari depan

Dari impresi awal, area kompleks Fairmont Sanur & villa terasa tua dan kurang terawat. Pintu masuk villa juga tidak bisa dibuka karena ada masalah teknis. Alhasil, kami harus menunggu staf hotel datang untuk memperbaiki pintu.

Kartu kunci Fairmont Sanur
Lantai 1

Memasuki villa, untungnya hembusan udara dingin dari AC menyapa. Villa terasa lapang dan sedikit menaikkan harapan saya.

Memasuki villa 806
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Ruang tamu/keluarga
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Ruang tamu/keluarga

Ketika menduduki sofa, bokong saya kesakitan karena ada bagian yang keras, tidak dilapisi oleh matras dudukan. Saya berharap sofa tersebut harus segera diganti atau diberikan matras dudukan baru.

Payung disediakan untuk tamu villa
Villa dilengkapi dengan sound system Bose
Welcome fruit
Snack & playing card di meja (mini bar)
Daftar harga mini bar

Villa di Fairmont mempunyai langit-langit (high ceiling) yang tinggi sehingga membuat kesan lapang.

Kipas angin di villa
Meja makan

Terdapat 1 kamar di lantai 1 dengan kamar mandi pribadi, TV berukuran 42 inci dan sound system Bose.

Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Kamar di lantai 1
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
King bed
Kontrol penutup jendela dan lampu di kamar
Bose sound system dan telepon
Sendal dan hair dryer disediakan
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Kamar mandi dengan bath tub
Kamar mandi

Amenities dari Le Labo Rose 31 Fairmont kini disediakan dalam botol isi ulang, suatu hal yang saya sayangkan karena alasan higienis dan tidak bisa membawa pulang amenities tersebut.

Amenities dari Le Labo Rose 31 dalam botol isi ulang
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Amenities Le Labo
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Jaringan hotel Accor akan menggunakan dispenser untuk amenities-nya
Ruangan shower

Sayangnya, botol dispenser yang digunakan oleh Fairmont sepertinya kurang durable. Besi pump patah ketika akan dipencet.

Botol rusak
Rain shower
Kloset

Entah mengapa, kloset di salah satu kamar mengeluarkan bau tidak sedap yang menyengat (seperti bau keringat).

Dari ruang tamu/keluarga, ada pintu untuk menuju ke kolam renang pribadi yang memanjang.

Handuk untuk berenang disediakan di ruang tamu/keluarga
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Kolam renang pribadi

Sangat disayangkan, air dari kolam renang cukup keruh dan terasa berminyak. Lantai kayu juga sudah mulai terangkat dan kotor.

Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Kolam renang dengan air yang keruh
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Kolam renang
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Villa 806
Pemandangan dari kolam renang
Villa 806
Area dapur & wine cellar
Sink untuk digunakan oleh butler
Daftar harga wine
Kopi/teh

Sepengetahuan saya, Fairmont Sanur sebelumnya menggunakan teh TWG (CMIIW). Saya cukup terkejut ketika melihat pilihan teh yang lebih medioker dan capsule Nespresso yang hanya disediakan 2 buah.

Air minum
Lantai 2

Terdapat 2 kamar di lantai atas, 1 dengan king bed dan 1 dengan 2 single beds.

Tangga di villa 806
Meja kerja di lantai 2
Lantai 2 villa 806
2 single beds di kamar
TV 42 inci
Kamar mandi dengan bath tub yang identikal di setiap kamar
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
King bed di kamar kedua di lantai 2
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Kamar di lantai 2
Kursi dan meja
Balkon kamar lantai 2
Pemandangan dari lantai 2
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Kolam renang dilihat dari lantai 2

Breakfast

Breakfast disajikan setiap harinya pada pukul 06.30 – 10.30 di restoran Pier Eight yang terletak di depan pantai Sanur.

Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Pier Eight
Tamu diwajibkan untuk mencuci tangan (atau menggunakan hand sanitizer) sebelum memasuki restoran
Area outdoor Pier Eight
Area indoor Pier Eight
Pier Eight
Pier Eight
Pier Eight

Tidak ada breakfast buffet selama pandemi COVID-19 setiap makanan disajikan secara à la carte. Kualitas makanan yang disajikan bisa dibilang cukup medioker dan tidak memorable.

Kemudian, setiap orang hanya boleh memilih masing-masing 1 jenis makanan dari tiap kategori. Misalnya tamu tidak boleh memilih 2 hidangan utama atau 2 sereal secara bersamaan, sebuah peraturan yang sangat aneh dan memberikan kesan negatif.

Menu breakfast
Buah-buahan
Jus, kopi, dan sereal
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Eggs benedict
Bubur ayam
Nasi goreng
Soto ayam
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
French toast
Classic egg breakfast

Fasilitas

Fairmont Sanur sendiri merupakan resort yang cukup luas dengan beragam fasilitas. Demi keperluan review, saya tetap mengunjungi fasilitas resort meskipun menginap di villa dengan fasilitas kolam renang pribadi.

Cost cutting aslinya sangat terlihat ketika saya berjalan menyusuri properti ini. Berikut penampakan kolam dekoratif di taman yang dikeringkan.

Kolam yang dikeringkan
Restoran yang tidak beroperasi penuh
Akses menuju kolam renang, pantai, restoran, dan gym

Ketika berjalan mendekati arah pantai/kolam renang, saya mencium bau kotoran yang sangat menyengat dan maaf, menjijikkan. Setelah saya cari tahu, ternyata ada septic tank yang bocor di area dekat gym!

Jujur, saya feel bad kepada seorang staf hotel yang bertugas di gym hari itu. Kebetulan beliau masuk dalam foto berikut:

Area gym Fairmont Sanur
Hand sanitizer
Gym Fairmont Sanur
Gym Fairmont Sanur
Gym Fairmont Sanur
Handuk basah dan air disediakan

Tidak jauh dari gym, terdapat 2 kolam renang anak-anak dan 1 kolam renang utama yang menghadap ke pantai Sanur.

Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Kolam renang untuk anak-anak
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Kolam renang Fairmont Sanur
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Kolam renang utama di Fairmont Sanur
Sun lounger

Di seberang kolam renang utama, terdapat sebuah restoran yang sepertinya sedang tidak beroperasi.

Restoran di seberang kolam renang utama

Setelah selesai melihat-lihat, saya segera menuju ke pantai yang bisa diakses melalui akses khusus.

Akses menuju ke pantai
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Petugas hotel yang berjaga di depan pantai

Perlu diperhatikan bahwa pantai Sanur merupakan pantai publik yang artinya akan banyak orang yang melakukan aktivitas. Apabila Anda mencari resort yang memiliki pantai pribadi, maka Fairmont Sanur bukan pilihan yang tepat.

Pantai Sanur bisa diakses langsung dari Fairmont
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Pantai Sanur yang saya anggap kurang ideal untuk bersantai karena banyak sampah dan kapal

Kebetulan, sedang ada acara seperti bazaar dengan iringan musik keras tepat di sebelah Fairmont Sanur. Sulit membayangkan akan ada tamu yang mau bersantai disini.

Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Kursi pantai khusus tamu Fairmont Sanur, sayangnya sedang ada acara yang berlangsung tepat di sebelah resort
Review Fairmont Sanur | PinterPoin
Fairmont Sanur dilihat dari pantai
Shower khusus tamu hotel
Yoga pavilion (?) yang menghadap ke pantai Sanur & acara publik

Sebagai informasi, fasilitas spa sedang ditutup karena pandemi COVID-19.

Penutup

Fairmont Sanur menawarkan harga menginap yang bisa dibilang atraktif untuk akomodasi villa-nya. Namun setelah menginap di properti tersebut, harga atraktif tersebut tidak terasa worth it bagi saya dan keluarga. Dari sisi positifnya, staf hotel sangat ramah dalam memberikan pelayanan.

Berikut highlight kekurangan (-) selama saya menginap di Fairmont Sanur:

  • Kualitas breakfast yang medioker & penyajian yang dibatasi
  • Kunci kamar yang bermasalah
  • Club House ditutup dan tidak ada substitusi
  • Villa yang tidak terawat
    • WC berbau
    • Kolam renang keruh
    • Sofa yang tidak nyaman
    • Lantai berdebu
  • Septic tank bocor di area gym
  • Pantai Sanur yang kurang ideal untuk bersantai

Saya dan keluarga setuju jika Fairmont Sanur tidak memberikan pengalaman menginap yang memorable. Apabila Anda datang ke properti ini dengan status elite Accor sekalipun, jangan berekspektasi terlalu tinggi.

Apakah saya akan kembali ke properti ini? Kemungkinan besar tidak, apalagi dengan harga normal.

.

Apakah Anda pernah menginap di Fairmont Sanur? Bagaimana pengalaman Anda?

Share

1 comment
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.