Singapore Airlines Akan Pensiunkan 26 Pesawat, 7 Diantaranya adalah A380

Singapore Airlines Group (SQ) melalui laporan keuangan terbarunya telah mengumumkan akan memensiunkan sebanyak 26 unit pesawat.

Dari laporan keuangan yang dirilis, Singapore Airlines mencatatkan kerugian sebesar 3,5 milyar dolar Singapura atau setara dengan 37 triliun Rupiah. Pemangkasan armada pesawat ini bertujuan untuk mengurangi surplus aset armada pesawat ditengah menyusutnya demand traveling akibat pandemi.

Jenis pesawat yang akan dipensiunkan oleh Singapore Airlines:

• 7 unit Airbus A380
• 4 unit Boeing 777-200ER
• 4 unit Boeing 777-300
• 9 unit Airbus A320 (SilkAir)
• 2 unit Airbus A319 (SilkAir)

Sebelumnya, SQ sempat mengindikasikan akan memensiunkan sejumlah pesawat. Memang, 4 unit pesawat Boeing 777-200ER dan 4 Boeing 777-300 diprediksi tidak memiliki tempat lagi di armada SQ. Mengejutkannya (atau tidak) adalah Singapore Airlines akan memensiunkan sebanyak 7 unit Airbus A380.

Singapore Airlines dan A380

Pada tahun 2007 silam, Singapore Airlines mencetak sejarah dengan menjadi pengguna pertama (launch customer) pesawat A380. Total, sebanyak 24 unit A380 didatangkan oleh Singapore Airlines dan kemudian 5 unit A380 paling pertama telah dikembalikan kepada pihak lessor.

Saat ini, Singapore Airlines terhitung memiliki 19 unit Airbus A380 yang sayangnya tidak beroperasi sama sekali akibat pandemi COVID-19.

Dengan kabar ini, kedepannya Singapore Airlines hanya akan mengoperasikan 12 unit A380 yang seharusnya hanya bisa ditemui di sejumlah rute strategis saja seperti Hong Kong, Sydney, dan London.

Masih belum diketahui pesawat mana yang akan dipensiunkan. Logikanya, Singapore Airlines akan memensiunkan 7 unit A380 konfigurasi versi pertama yang berusia paling tua.

Jakarta Dilayani First Class Baru

Kabar pengurangan armada pesawat ini tidak sepenuhnya negatif. Dengan dipensiunkannya seluruh armada 777-300, rute Jakarta – Singapura yang tadinya dilayani oleh kombinasi 777-300 dengan kabin first class lama kini akan sepenuhnya melihat 777-300ER dengan kabin first class baru.

Baca juga: Singapore Airlines Perpanjang Travel Waiver Hingga 31 Januari 2021

Penutup

Singapore Airlines mengumumkan akan memensiunkan sebanyak 26 unit pesawat. Langkah ini harus ditempuh guna menyehatkan kondisi keuangan perusahaan. Akibat demand untuk traveling yang masih berdarah-darah, maskapai seperti Singapore Airlines mengalami kelebihan armada pesawat.

Sekali lagi, semoga pandemi ini bisa segera usai dan keadaan bisa kembali normal. Keadaan masih belum terlihat membaik bagi maskapai penerbangan dan industri pariwisata.

H/T: Mainly Miles