Poin dan miles tentunya merubah cara saya bepergian untuk selamanya. Anda tidak percaya?
Dengan harga tiket yang mahal, tentunya tidak pernah terbayangkan oleh saya untuk dapat terbang di business class dan first class maskapai besar dunia. Saat pertama kali akan berangkat ke Amerika, saya terbang di economy class EVA Air. Saat pulang dari Amerika, saya terbang di Suites Singapore Airlines A380 dengan menggunakan KrisFlyer miles!
Saat memulai PinterPoin, tujuan utama saya hanya ingin membagi informasi dan tips berharga yang selama bertahun-tahun saya pelajari. Satu hal yang membuat saya senang adalah melihat kerabat dan pembaca yang sukses dalam memanfaatkan poin kartu kredit atau airline miles untuk perjalanan yang tidak terlupakan.
Pada artikel kali ini, saya ingin membagi cerita sukses dari pembaca yang berhasil memanfaatkan miles untuk terbang di business class untuk pertama kalinya.
Stanly, seorang teman dan pembaca dari PinterPoin berhasil mengikuti tips dan saran yang saya berikan untuk terbang di Royal Laurel Class/Business Class EVA Air. Stanly berhasil menggunakan 97.500 KrisFlyer miles (+ pajak dan biaya sebesar US $105) one-way yang berhasil dikumpulkan dari kartu kredit BCA Singapore Airlines KrisFlyer Visa Signature. Rute penerbangan yang ditempuh adalah sebagai berikut:
- Seattle – Taipei di business class EVA Air Boeing 777-300ER
- Taipei – Singapore di business class EVA Air Boeing 777-300ER
- Singapore – Jakarta di business class Singapore Airlines Boeing 777-300
Stanly secara spesifik meminta saya untuk mencarikan rute terpanjang agar dapat menikmati terbang di business class lebih lama. Saya menyarankan untuk terbang ke Singapore terlebih dahulu dengan alasan:
- 3 kali penerbangan di business class
- Menghindari business class EVA Air di pesawat A330 rute tujuan Jakarta dengan konfigurasi kursi 2-2-2 angled flat yang inferior ketimbang 777-300ER.
- Dapat mencoba terbang di business class Singapore Airlines dan mencoba fasilitas Book the Cook. Stanly memesan hidangan Lobster Thermidor yang terkenal melalui Book the Cook.
Jika harus membayar dengan uang, Stanly harus merogoh kocek sebesar US $3.600+ atau setara dengan Rp 54.000.000 untuk penerbangan sekali jalan tersebut! Menurut perhitungan saya, Stanly mendapatkan valuasi Rp 550 / 1 KrisFlyer mile dari penukaran award ticket ini. Valuasi terkini PinterPoin untuk KrisFlyer miles adalah Rp 210 / 1 KrisFyer mile. Artinya Stanly berhasil memaksimalkan penggunaan KrisFlyer milesnya. Good deal!
Berikut foto-foto yang dikirimkan oleh Stanly beserta tanya jawab yang kami lakukan. Bahkan ketika Stanly sedang berada dalam pesawat dan mengirimkan foto-fotonya, saya ikut merasakan excitement yang luar biasa.
Q: Kapan mulai mengikuti PinterPoin?
A: Saya mulai membaca tidak lama setelah PinterPoin dibuat pada bulan April 2018.
Q: Apa yang anda pelajari?
A: Banyak sekali. Tadinya, saya tidak mengerti tentang apa yang bisa saya lakukan dengan poin dan miles. Seringkali, poin dan miles yang saya miliki tanpa sadar telah expired.
Q: Sebelumnya, apakah pernah terbang di business class?
A: Tidak pernah, hanya economy class.
Q: Apa perbedaan mencolok dari business class dengan economy class?
A: Banyak!
- Di business class kursinya bisa dijadikan flat bed. Jadi, anda bisa tidur layaknya di kasur anda sendiri dirumah.
- Makanan yang disajikan nonstop di business class.
- Bisa masuk ke lounge. Sangat membantu karena bisa mandi setelah penerbangan panjang.
- Dan yang paling penting adalah privasi! Bayangkan anda harus duduk bersebelahan dengan orang asing di economy class selama 10 jam lebih.
Q: Apa kartu kredit yang digunakan untuk mengumpulkan KrisFlyer miles?
A: Saya menggunakan BCA Singapore Airlines KrisFlyer Visa Signature untuk mengumpulkan KrisFlyer miles.
Q: Bagaimana cara membooking penerbangan ini?
A: Saya menelpon reservation office Singapore Airlines untuk membooking penerbangan ini. Website Singapore Airlines tidak menampilkan penerbangan-penerbangan dari maskapai rekanan seperti EVA Air.
Q: Apa tips yang paling berguna dari PinterPoin?
A: Ada beberapa tips yang menurut saya berguna. Contohnya seperti:
- Jangan lupa memasukkan nomor keanggotaan saat membeli tiket
- Menggunakan kartu kredit yang tepat
- Jangan lupa membayar penuh tagihan kartu kredit tiap bulannya
- Jangan berhenti mencari saat tidak menemukan award flight yang saya inginkan
Q: Bagaimana pengalaman penerbangan tersebut?
A: Best flight of my life. Sebelumnya, saya hanya terbang di economy class di maskapai apa saja. Tidak pernah terbayang kalau saya bisa terbang di business class dengan menggunakan poin kartu kredit!
Benar seperti kata PinterPoin, sekali anda mencoba terbang di business class, anda tidak akan bisa kembali lagi ke economy class.
Q: Saran untuk pembaca PinterPoin?
A: Semakin cepat anda mengerti tentang poin, miles, dan kartu kredit, semakin cepat anda dapat terbang dengan mewah. Ikuti terus PinterPoin, bagi saya ini adalah satu-satunya blog di Indonesia yang menyediakan konten tentang poin dan miles yang sangat berguna. Jangan ragu untuk bertanya jika anda memiliki pertanyaan seputar poin dan miles.
Penutup
Saya pribadi sangat senang dapat melihat teman atau pembaca PinterPoin dapat memanfaatkan poin dan miles untuk pengalaman seperti ini. Banyak sekali manfaat yang bisa anda dapatkan dari penggunaan poin dan miles. Terlebih, anda tidak harus sering terbang atau menginap di hotel untuk dapat mengumpulkan poin dan miles dengan cepat. Dengan penggunaan kartu kredit yang tepat untuk pengeluaran sehari-hari, tanpa terasa anda sudah lebih dekat ke liburan impian anda. Pastikan anda menggunakan kartu kredit dengan bijak dengan membayar lunas tagihan bulanan anda tepat waktu!
Dear Vincent,
Mau tanya untuk fasilitas book the cook itu apakah bisa didpt di semua penerbangan SQ business class keatas atau hanya untuk penerbangan dengan lama penerbangan minimal 4 jam di kelas business class keatas?
Mike Jo,
Terima kasih atas pertanyaannya & maaf karena slow response.
Fasilitas Book the Cook (BTC) bisa anda manfaatkan saat terbang di kelas Premium Economy, Business, First, dan Suites Singapore Airlines. Tidak ada minimal durasi penerbangan kecuali penerbangan ke Kuala Lumpur (50 menit).
Kekurangan dari BTC adalah tidak setiap kota outpost SQ menyediakan fasilitas ini. Contoh: Terbang dari Jakarta ke Singapore di business class tidak bisa menggunakan fasilitas BTC, tapi Singapore – Jakarta bisa.
Semoga membantu.
dear vincent,
aku punya 95rb kf miles,gimana cara menikmati bisnis class ke LA usa,jika triknya 1 way,nanti baliknya apakah sama caranya atau hrs beli tiket terpisah?
tx