Presiden Joko Widodo memerintahkan agar harga tes PCR saat ini diturunkan menjadi 300 ribu Rupiah dari sebelumnya 500 ribu Rupiah. Selain itu, direncanakan juga bahwa validitas dari hasil tes PCR tersebut akan berlaku untuk 3 x 24 jam dari sebelumnya 2 x 24 jam.
“Arahan presiden agar harga PCR dapat diturunkan menjadi 300 ribu Rupiah dan berlaku selama 3 x 24 jam untuk perjalanan pesawat”
-Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi
Penurunan harga PCR ini sendiri dilakukan sebagai lanjutan dari kebijakan pemerintah yang mewajibkan hasil tes PCR negatif untuk bisa terbang bahkan untuk destinasi dalam negeri. Kebijakan ini berlaku bahkan untuk mereka yang sudah menjalani vaksinasi Covid-19 sebanyak 2 (dua) kali alias dosis lengkap.
Masih dari sumber yang sama yakni konferensi pers usai rapat terbatas evaluasi PPKM pada Senin 25 Oktober 2021, Luhut juga menyampaikan bahwa untuk saat ini tingkat mobilitas masyarakat sudah hampir sama dengan kondisi Natal dan Tahun baru lalu.
“Mobilitas di Bali saat ini sudah sama dengan Natal dan Tahun Baru tahun lalu, dan akan terus meningkat sampai akhir tahun ini sehingga meningkatkan risiko kenaikan kasus”
– Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi
Baca juga: Syarat Baru Terbang – Wajib PCR Meski Sudah Divaksin Sebanyak 2x
Baca juga: 16 Kartu Kredit di Dompet Saya Sekarang
Penutup
Walaupun masih hanya sekedar ‘arahan’, saya cukup yakin bahwa harga tes PCR Covid-19 diturunkan menjadi 300 ribu Rupiah saja yang mana merupakan angin segar bagi industri pariwisata Indonesia.
Selain itu, validitas dari hasil PCR yang berlaku selama 3 x 24 jam juga merupakan berita baik karena berdasarkan cerita dari banyak teman saya maupun pembaca PinterPoin, banyak dari calon pelancong terutama mereka yang tinggal di luar pulau jawa kesulitan mencari tempat tes PCR yang bisa menyediakan hasil dengan cepat.
Mengingat saat ini kasus aktif Covid-19 sudah mengalami penurunan yang drastis, saya merasa keputusan ini sudah tepat. Pemerintah memang harus mengimbangi antara kesehatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi dan menurut saya saat ini adalah saat paling tepat untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi ini terutama dari sektor jasa pariwisata.
.
Apa pendapat Anda mengenai harga tes PCR yang akan turun menjadi 300 ribu Rupiah?
