Flight Review: JAL Domestic First Class Boeing 777-200 Sapporo New Chitose – Tokyo Haneda

Dalam rangka kunjungan wisata saya ke Jepang beberapa saat lalu, saya berkesempatan untuk mencicipi kabin domestic first class terbaik di Jepang (atau bahkan di dunia) dari Japan Airlines (JAL).

Menariknya, cara termurah untuk bisa terbang di domestic first class dari JAL adalah dengan menebus tiket ekonomi JAL menggunakan miles lalu kemudian mengambil opsi upgrade ketika Anda berada di airport.  Berikut opsi upgrade yang tersedia:

  • Upgrade dari kelas ekonomi ke kelas bisnis (J) = 1.000 Yen (sekitar 130.000 Rupiah)
  • Upgrade dari kelas ekonomi ke kelas pertama/first class (F) = 8.000 Yen (sekitar 1.040.000 Rupiah)
Anda bisa upgrade penerbangan menjadi domestic first class dengan 8.000 Yen

Saya beserta teman-teman dari Surabaya memutuskan untuk meng-upgrade penerbangan kami ke domestic first class. Sedikit mahal, tapi kami tidak menyesalinya karena dari awal hingga akhir, penerbangan ini cukup luar biasa 🙂


Flight Review

Nomor Penerbangan: JL 514

Jenis Pesawat: Boeing 777-200

Rute: Sapporo New Chitose (CTS) – Tokyo Haneda (HND)

Tanggal: Sabtu, 15 Februari 2020

Waktu Berangkat: 15:00

Waktu Tiba: 16:45

Durasi Penerbangan: 1 jam 45 menit 

Kursi: 1G (aisle)

Sebagai penumpang first class, kami memperoleh fasilitas airport lounge berupa JAL Sakura Lounge yang terletak di bagian domestik bandara udara ini. Saya akan me-review lounge tersebut pada post lain.

Kami tiba sekitar 1,5 jam sebelum boarding sehingga kami tidak banyak menghabiskan waktu di airport lounge tersebut sebelum akhirnya boarding sekitar 20 menit sebelum pesawat lepas landas.

Pesawat JAL yang mengangkut kami ke Tokyo Haneda

Kami tiba sedikit telat di boarding gate dan oleh karena itu kami berada di boarding group yang sama dengan murid sekolah yang mengambil liburan di Hokkaido.

Proses boarding
Penumpang First Class dan Business Class memiliki akses garbarata sendiri

Hard Product

Kabin domestic first class dari JAL memiliki seat configuration 2-2-2, namun setiap kursi memiliki partisi sendiri-sendiri sehingga cukup memadai dari sisi privasi.

Domestic First Class JAL memiliki konfigurasi 2-2-2
Kabin domestic first class JAL memiliki total 12 kursi.
Setiap kursi memiliki partisi dan legroom yang memadai
Saya duduk di kursi 1G
Partisi yang memadai di tiap kursi
Terdapat kantong tempat Anda bisa menaruh barang pribadi
View pintu darurat dari kursi 1G  
View pintu keluar dari sisi kiri kursi 1G

Setiap dari kursi memiliki armrest dan bisa diatur inklinasi-nya walaupun tidak sepenuhnya bisa diubah menjadi full flat bed.

Kualitas dari kursi sendiri sangat menyerupai sofa sehingga apabila penerbangan ini sedikit lebih lama, saya yakin saya akan bisa tidur dengan pulas.

Panduan kursi domestic first class dari JAL

Satu hal yang sangat menarik dari penerbangan ini adalah amenity yang disediakan dan fasilitas yang ada. Mereka menyediakan:

Bantalan serbaguna
Selimut first class
Powerbank berukuran JUMBO
Slipper yang sangat oke sebagai amenity kit
Noise-canceling headphones merek Sony
Fasilitas inflight wi-fi (gratis)

Terutama untuk inflight wi-fi, saya merasa semua fasilitas yang disediakan JAL sangat berguna dan cukup berkualitas.

Kualitas inflight wi-fi sangat bagus dan hampir tidak pernah terputus. Powerbank-nya walaupun cukup berat bisa berguna bagi Anda yang ingin mengisi daya berbagai perangkat elektronik sekaligus.

Kualitas bantal, slippers, serta selimut yang disediakan juga cukup berkualitas yang mana benar-benar mencerminkan standar first class 🙂

Lavatory untuk penumpang first class
Washbasin untuk penumpang first class

Soft Product

Cabin crew dari penerbangan ini sangat atentif dan akomodatif terhadap saya pribadi (namun versi teman-teman saya, tidak terlalu spesial).

Kualitas hidangan yang disajikan selama penerbangan ini boleh dikata sangat baik. Terutama untuk fried spicy chicken, saya sempat menanyakan apakah saya bisa tambah satu porsi lagi namun sayangnya tidak tersedia.

Menu book
Menu makanan
Menu minuman
Lunch di domestic first class dari JAL (8.5/10)

1 jam dan 45 menit terasa sangat cepat apabila Anda banyak mengambil foto, menikmati hidangan secara perlahan-lahan, dan banyak minum alkohol. Sekitar 30 menit setelah selesai menikmati hidangan, pilot mengumumkan bahwa pesawat akan segera landing.

Menariknya, cabin crew menyempatkan diri untuk mendatangi kami satu per satu dan berterima kasih telah memilih Japan Airlines (JAL) dan terbang di first class.

Mereka juga memberikan kami bingkisan dari JAL yang sampai sekarang belum saya buka. FYI, hanya saya dan teman-teman saya yang berasal dari Indonesia yang memperoleh bingkisan tersebut. Penumpang lain yang asli dari Jepang tidak memperoleh bingkisan tersebut.

Bingkisan dari cabin crew Japan Airlines

Penutup

Saya tidak akan ragu merekomendasikan upgrade seharga 8.000 Yen ini bagi Anda yang mencari pengalaman terbang short-haul di rute domestik yang tiada duanya.

Dari awal hingga akhir, pengalaman saya terbang di domestic first class dari JAL ini sangat impresif dan memenuhi ekspetasi. Di satu titik, saya sempat berharap bahwa penerbangan ini akan terbang sedikit lebih lama 🙂

Highlight dari penerbangan ini:

  • Airport lounge yang cukup baik (worth it untuk datang beberapa jam lebih awal)
  • Kursi yang sangat nyaman dan memiliki privasi yang baik (saya merekomendasikan window seat)
  • Cabin crew yang atentif & hidangan yang lezat
View dari window seat kabin domestic first class

Singkat kata, jika Anda ingin terbang intra-jepang in style (bagus di Instagram) dan ingin menikmati penerbangan alih-alih mendarat secepatnya, maka Anda bisa mempertimbangkan terbang di domestic first class dari Japan Airlines (JAL) ini.

.

Apakah upgrade seharga 8.000 Yen ini worth it menurut Anda?
Share

6 comments
  1. wow thanks pak untuk sharingnya.. sejuta untuk experience mah worth it. 🙂
    kalau ad yang tipe bgini lagi please let us know y pak.
    Stay safe and healthy

  2. Terima kasih untuk sharingnya Edwin.

    Beberapa pertanyaan untuk seputar domestic flight di Jepang:
    1. Sejauh ini maskapai mana yang Business/ First Class domestic flight Jepang mana merupakan terbaik dari hard & soft productnya?
    2. Saya menyimak bahwa sebaiknya kita menukarkan miles untuk tiket ekonomi & upgrade di bandara. Apakah sweet deal ini hanya berlaku untuk terbang dengan JAL? Berapa miles yang ditukarkan untuk penerbangan review ini (Ekonomi JAL Sapporo-Tokyo)?
    3. Karena berpergian dari Indonesia, biasanya kami (2 adult) membawa 3 bagasi x 20kg – inilah yang membuat kami tidak pernah cek/ berpikir untuk terbang domestik karena takut overweight/ over baggage allowance, maka kami biasa domestic travel menggunakan Shinkansen. Untuk business/ first class domestic airlines jepang biasanya dapat allowance berapa ya baggagenya?

    Cheers.

    1. Jurian,

      1. Satu-satunya maskapai yang memiliki domestic First Class di Jepang hanyalah JAL. Untuk bisnis domestik ANA maupun JAL kurang lebih bisnis-nya sama, tidak spesial.

      2. Hal ini hanya berlaku untuk maskapai JAL (upgrade dengan cash). Kalau tidak salah JAL Sapporo – Tokyo membutuhkan 7.500 Asia Miles untuk ekonomi one way sedangkan ANA membutuhkan 12.500 KrisFlyer Miles untuk ekonomi one way.

      3. Kalau tidak salah 20 kilogram.

  3. Pak Edwin,

    Saya ingin menanyakan untuk proses apply upgrade ini.

    Flight saya dari jakarta-tokyo-sapporo, apakah saya apply upgrade tsb waktu di check in counter jakarta? Atau menunggu di tokyo, jepang?

    Terima kasih

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.