Garuda Indonesia akan melakukan devaluasi dengan cara meningkatkan GarudaMiles yang dibutuhkan untuk semua rute populer di kelas ekonomi dan bisnis. Beberapa rute akan mengalami peningkatan hingga 24%.
Yang lebih buruk lagi? Anda hanya diberikan waktu 3 hari (15 – 17 September 2023) sebelum devaluasi ini berlaku karena perubahan ini akan efektif terjadi pada 18 September 2023.
Referensi tabel perubahan GarudaMiles yang dibutuhkan bisa Anda baca di sini (berikut tabel penukaran yang lama sebagai referensi) tetapi secara praktis berikut adalah rute populer yang terdampak:
Domestik
- Rute Jakarta (CGK) – Yogyakarta (YIA) akan mengalami peningkatan GarudaMiles yang dibutuhkan menjadi 17.000 miles di kelas bisnis (↑10,4%) & 10.500 miles di kelas ekonomi (↑9,4%).
- Rute Jakarta (CGK) – Surabaya (SUB) akan mengalami peningkatan GarudaMiles yang dibutuhkan menjadi 19.000 miles di kelas bisnis (↑23,4%) & 11.500 miles di kelas ekonomi (↑19,8%).
- Rute Jakarta (CGK) – Denpasar (DPS) akan mengalami peningkatan GarudaMiles yang dibutuhkan menjadi 32.000 miles di kelas bisnis (↑16,4%) & 17.900 miles di kelas ekonomi (↑6,6%).
- Rute Jakarta (CGK) – Medan (KNO) akan mengalami peningkatan GarudaMiles yang dibutuhkan menjadi 38.000 miles di kelas bisnis (↑8%) & 23.500 miles di kelas ekonomi (↑8,9%).
- Rute Jakarta (CGK) – Makassar (UPG) akan mengalami peningkatan GarudaMiles yang dibutuhkan menjadi 38.000 miles di kelas bisnis (↑8%) & 23.500 miles di kelas ekonomi (↑8,9%).
Internasional
- Rute Jakarta (CGK) – Singapura (SIN) akan mengalami peningkatan GarudaMiles yang dibutuhkan menjadi 28.000 miles di kelas bisnis (↑24,4%) & 14.500 miles di kelas ekonomi (↑16%).
- Rute Jakarta (CGK) – Bangkok (BKK) akan mengalami peningkatan GarudaMiles yang dibutuhkan menjadi 33.500 miles di kelas bisnis (↑24%) & 18.500 miles di kelas ekonomi (↑23,3%).
- Rute Jakarta (CGK) – Sydney (SYD) atau Melbourne (MEL) akan mengalami peningkatan GarudaMiles yang dibutuhkan menjadi 74.000 miles di kelas bisnis (↑17,6%) & 42.000 miles di kelas ekonomi (↑20%).
- Semua rute Umroh (Jeddah (JED) atau Madinah (MED)) akan mengalami peningkatan GarudaMiles yang dibutuhkan menjadi 89.000 miles di kelas bisnis (↑23,6%) & 49.000 miles di kelas ekonomi (↑22,5%).
- Rute Jakarta (CGK) – Amsterdam (AMS) akan mengalami peningkatan GarudaMiles yang dibutuhkan menjadi 110.000 miles di kelas bisnis saja (↑22,2%)
Baca juga: 10 Kartu Kredit Terbaik Untuk Mengumpulkan GarudaMiles
Baca juga: Panduan Lengkap Garuda Indonesia First Class
Penutup
Devaluasi yang cukup brutal dari Garuda Indonesia karena sifatnya yang nyaris no notice (terjadi dalam 3 hari) dan devaluasinya cukup tinggi terutama untuk rute internasional.
But again, sudah 4 tahun sejak GarudaMiles melakukan devaluasi kali terakhir jadi mungkin sebenarnya devaluasi ini sudah cukup expected terutama mengingat saat ini sedang terjadi travel boom di rute populer Garuda Indonesia.
Hanya saja, saya cukup menyayangkan langkah Garuda yang melakukan devaluasi secara mendadak (untungnya belum separah tahun 2019 lalu) sehingga membuat kepercayaan saya terhadap loyalty program GarudaMiles turun drastis.
Apa artinya bonus penukaran GarudaMiles kalau mereka melakukan devaluasi setelahnya bahkan ketika poin bonus GarudaMiles belum masuk. Simple math saja, 17% (bonus) – 24% (devaluasi) adalah minus 7%.
Berbeda juga dengan Singapore Airlines KrisFlyer ataupun Cathay Pacific Asia Miles yang setidaknya masih memberikan tenggat waktu setidaknya sebulan sebelum mereka melakukan devaluasi.
- Singapore Airlines KrisFlyer memberikan tenggat waktu 1 (satu) bulan setelah pengumuman devaluasi.
- Cathay Pacific Asia Miles memberikan tenggat waktu hampir 3 (tiga) bulan setelah pengumuman devaluasi.
Jadi iya, sekali lagi Garuda Indonesia GarudaMiles kembali mengecewakan kita.
PinterPoin merekomendasikan Anda untuk menukarkan GarudaMiles Anda secepatnya terutama jika Anda memiliki rencana untuk pergi ke salah satu rute yang akan di-devaluasi pada 18 September ini.
Apa pendapat Anda mengenai devaluasi rute populer dari GarudaMiles ini?
Meskipun di beberapa rute ada juga yang turun (rute tidak populer)
Saya mau redeem hari ini, ternyata sudah naik. JKT – BKK yang sebelumnya 15.000 sudah naik menjadi 18.500 padahal masih tanggal 17 September 2023… 🙁
Tian,
Iya ada yang turun tapi jumlahnya kalah jauh dibanding dengan rute yang naik.
Hal ini pastinya akan membuat garuda miles makin ditinggalkan, haha
Untuk rute amsterdam, sebenarnya cukup oke 90K miles dengan tax 3 jutaan, ketersediaan seat cukup baik. Sayang sekali sangat mendadak mau tuker poin takut ga masuk 3 hari
Sengaja banget ini mereka timingnya… Barusan banget ini aktifin kartu Citi Garuda Indonesia, lol berasa dikerjain
Garuda Indonesia kalau bukan BUMN, mungkin sudah gulung tikar.
Terakhir naik GA di kelas bisnis bulan July 2023, untuk sementara stop dulu gunakan kartu kredit BNI co-branding Garuda. Tarif paling mahal untuk rute Internasional, rute Domestic banyak pemangkasan.
karena garuda juga tau, poinnya banyak diperoleh dari bank (pemakaian kartu kredit) bukan dari pemakaian penerbangan garudanya
garuda juga tau, banyak bank-bank cukup baik hati dalam memberikan konversi kepada nasabah dengan mudah
@ henry.widjaja
Kalau saya pribadi point & status GFF dapatnya dari penerbangan GA dan bonus BNI Co-branding Garuda.
Tukar points dari bank ke miles untuk maskapai luar. Yaitu karena tarifnya memang lebih murah. Hehehe
GarudaMiles never be considered in miles industry. ya sprt itu. hobinya mengecewakan aja..
kalau gk dpt bargain price via travel fair / paid by office juga sprtnya sangat tidak feasible naik maskapai ini IMO.
Semakin bingung dengan positioning GA di kancah persaingan global ini. mau bersaing sma sq & cx tpi langkah yg diambil malah deval brutal dan makin mahal dibanding sama kompetitorny. Makin ketinggalan deh ga
Kalo dari Jakarta mau ke Jogja, lebih baik redeem miles ke SOC Solo. Secara miles lebih murah dan lokasi kota nya juga ngga jauh2 amat ke pusat Jogja
Trus kok bisa dpt kategori airline dengan pelayanan terbaik?
#eh
@ Felix
Garuda Indonesia dapat Word’s Best untuk kategori Cabin Crew (Flight attendants).
Felix,
Yang bagus adalah pelayanan mereka di udara (cabin crew-nya)
Kalau untuk manajemen dan loyalty program-nya….. Anda bisa nilai sendiri dengan devaluasi ini.
Ternyata ada SURPRISE lagi dari GARUDA!! Ternyata efektif BUKAN tanggal 18 September 2023
Tgl 17 September 2023 saya cek sudah terganti semua. Hee hee hee!
Iya memang tgl 17 Sep jam 10-an malam saya cek sudah ganti yang miles baru.
Langsung saya telpon ke Garuda contact center buat complain, sama CSnya diarahkan untuk WA ke no Garudamiles.
Saya WA ke GAmiles, CSnya jelasin milesnya yang tertera memang sudah miles baru, tapi efektifnya baru jam 12, jadi pesan saja nanti pemotongan milesnya dilakukan secara manual dengan tarif lama.
Ya sudah saya pesan 6 tiket, dan dapat email penukaran milesnya masih dengan tarif lama.
Untung saya telpon buat complain.
Sayangnya waktu saya telepon saya cmn disuru ke kantor Garuda jam 10 malam.
sudah sejak 2019 berhenti menjadi pelanggan Garudamiles dan beralih ke FlyingBlue yang lebih masuk akal, redeem untuk rute domestik indo juga masih dalam batas wajar dengan tax yang jauh lebih murah dibanding tax yang diterapin oleh Garuda.
Henry,
Mantap inputnya.
Maksud pak Henry, terbang dgn Garuda/ Sky team group berbayar tp mileage nya dimasukkan flying blue? Krn sejak Citi mengurangi partner airlines tidak ada lagi kartu kredit di Indonesia utk mengumpulkan flying blue. Terimakasih sebelumnya.
Di Garuda Indonesia Online Travel Fair tanggal 22 September besok ada fitur 20% GarudaMiles cashback. Lumayan untuk mengurangi kerugian dari kebijakan rate hike yang tiba-tiba ini.