Scoot merupakan maskapai bertarif rendah yang tergabung di Singapore Airlines Group. Maskapai ini terbang ke beberapa kota di Eropa seperti Athena dan Berlin dengan pesawat berbadan lebar Boeing tipe B787.
Di lansir dari Channel New Asia, penumpang Scoot mengalami keterlambatan keberangkatan sampai dengan 56 jam. Penerbangan dengan kode TR713 dengan rute Athens – Singapura di jadwalkan terbang pada hari Selasa, 18 Desember 2018 pukul 11:20 waktu setempat.
Penumpang pada awalnya telah memasuki pesawat dan siap untuk di berangkatkan ke Singapura. Namun, beberapa saat sebelum jadwal lepas landas, para penumpang di turunkan dari pesawat dengan alasan gangguan teknis.
Setelah menunggu beberapa lama, penumpang kembali naik ke pesawat dan kemudian di turunkan kembali dengan alasan yang sama. Penerbangan TR713 akhirnya tidak dapat terbang dan di jadwalkan kembali pada hari Rabu, 19 Desember 2018 pukul 11:00 waktu setempat.
Namun, pada hari itu, penumpang kembali harus kecewa karena tidak dapat terbang kembali ke Singapura. Alasan TR713 tidak dapat terbang pada kali ini adalah di karenakan persetujuan penerbangan di batalkan.
Penumpang akhirnya terbang pada hari Kamis, 20 Desember 2018 pukul 19:00 waktu Athena dan tiba di Singapura hari Jumat, 21 Desember 2018. Seluruh penumpang Scoot di berikan akomodasi hotel dan akan mendapatkan kompensasi sebesar 600 Euro atau sekitar 9,9 juta rupiah.
Delay maskapai Scoot sebelumnya
Pada hari Senin, 26 November 2018 lalu, pesawat dengan rute Tokyo – Singapura via Bangkok dengan nomor penerbangan TR869 juga mengalami delay selama 30 jam. Menurut pihak Scoot, keterlambatan tersebut di karenakan oleh gangguan teknis.
Beberapa penumpang di alihkan ke penerbangan lain seperti dari Tokyo ke Singapura melalui Taipei dan beberapa penerbangan lainnya. Seluruh penumpang yang mengalami keterlambatan di berikan akomodasi hotel dan makanan.
Juru bicara Scoot mengatakan bahwa keselamatan adalah prioritas utama dan piohak Scoot meminta maaf atas gangguan yang terjadi.
Penutup
Menurut saya, Scoot seharusnya bisa mengirimkan pesawat untuk menjemput para penumpang daripada membiarkan penumpang mengalami keterlambatan sampai dengan 56 jam.
Namun sepertinya Scoot merasa gangguan teknis tersebut bisa di selesaikan dengan cepat dan untuk mengirim pesawat ke Athens tentunya di perlukan biaya yang tidak sedikit.
Ini kena EU 261 atau peraturan dari Singapuranya ya “Seluruh penumpang Scoot di berikan akomodasi hotel dan akan mendapatkan kompensasi sebesar 600 Euro atau sekitar 9,9 juta rupiah.”, kalau saya delay 56 jam selama dapet segitu sih oke banget wkwkwk. udah tetep berangkat masih dapet uang saku dari scoot juga.
Iya, ini kena EU 261, maksimal dapat kompensasi 600 Euro. Hahaha, tergantung kondisi juga, kalau memang lagi ada kondisi mendesak, kompensasi sebesar apa pun ga ada gunanya hehehe tapi kalau memang lagi santai dan banyak waktu, memang menguntungkan kalau ada keadaan seperti ini ๐