Selesai dengan perjalanan kami di negara Perancis. kami bergegas melanjutkan perjalanan menuju kota Brussels di Belgia dengan memilih Hilton Brussels Grand Place sebagai akomodasi di kota tersebut. Ini adalah pertama kalinya saya menginjak negara Belgia, dan saya datang tanpa ekspektasi apa-apa.
Cantik sekali rupanya negara ini! Wah, sepertinya memang kota Brussels (atau bahkan satu negara Belgia) boleh dibilang cukup underrated bagi para wisatawan asing tidak terkecuali bagi saya yang sudah beberapa kali berkunjung ke benua Eropa.
Sebenarnya, tidaklah susah untuk menentukan hotel Hilton Brussels Grand Place sebagai hotel pilihan kami selama di kota Brussels ini. Lokasinya sangat strategis berada di area yang sama dengan stasiun kereta Bruxelles-Central yang berguna bagi kami yang hendak bepergian ke kota berikutnya yaitu Bruges
Selain itu, lokasinya yang dekat dengan Grand Place yang merupakan plasa utama kota Brussels juga menjadi sebuah alasan untuk memilih hotel ini.
Di dalam post ini:
Hilton Brussels Grand Place: Pemesanan
Sebagai pemegang status elite Hilton Honors Diamond, saya melakukan pemesanan untuk 2 kamar sekaligus menggunakan akun saya.
Pemesanan telah saya lakukan sekitar 3-4 bulan sebelum periode menginap saya di akhir bulan November 2023 lalu.
Menariknya hotel ini memiliki kamar tipe keluarga yang bernuansa Smurf.
Smurf adalah salah satu karakter komik yang berasal dari Belgia. Sangatlah terasa bahwa kota Brussels bangga dengan Smurf (dan juga Tintin) sehingga hotel ini memiliki Smurf family room yang merupakan usahanya untuk merangkul kebudayaan lokal setempat.
Hilton Brussels Grand Place: Check-In
Perjalanan dari kota Versailles menuju ke Brussels kami tempuh dengan menggunakan taksi online menuju kota Paris dan dilanjutkan dengan naik kereta api langsung menuju ke stasiun utama Brussels.
Sesampainya di Brussels kami kembali menggunakan taksi online dan akhirnya sampai juga di hotel Hilton Brussels Grand Place.
Tidak ada petugas bell men yang berjaga di depan pintu utama hotel sehingga kami harus ‘berjuang’ dengan koper kami masing-masing untuk memasuki hotel. Kami tiba di depan meja resepsionis pukul 14:45 dan sudah melakukan mobile check-in sehari sebelumnya.
Suasana lobi terasa cukup ramai mengingat kami datang di sekitaran jam check-in.
Saya mendapati hotel ini terasa klasik dengan sentuhan moderen dan mewah. Terdapat lampu gantung mewah persis di atrium tengah hotel di mana di bawah lampu terdapat meja bundar kecil dengan buah-buah apel merah dan hijau yang ditempatkan di sebuah mangkuk buah.
Uniknya buah apel tersebut diberi cap Hilton Honors dan khusus diberikan kepada anggota Diamond saja.
Tidak ada welcome drink khusus bagi para tamu yang melakukan proses check-in, namun mereka menyediakan sebuah area khusus yang berupa sebuah troli berisikan permen dan juga infused water yang dapat dinikmati oleh semua tamu menginap dengan sistem self service.
Hilton Honors memanjakan kami dengan memberikan upgrade kamar tipe Junior Suite King dan juga ke King Executive Room. Dengan fungsi mobile check-in, saya telah memilih nomor kamar sebelumnya dengan memastikan untuk memilih kamar-kamar dengan pemandangan ke arah Grand Place.
Pihak front desk mengkonfirmasi pesanan-pesanan saya dan segera memberi kunci kamar sambil menjelaskan beberapa aspek hotel dan juga mengenai sarapan gratis untuk 2 orang tiap-tiap kamarnya.
Kami bergegas menuju kamar kami masing-masing dan sambil menuju kamar, saya melewati restoran hotel yang dinamai Sentro dan juga sebuah bar yang dinamakan Sentro Bar.
Hilton Brussels Grand Place: Junior Suite King
Kami memasuki ruangan kamar kami di lantai 6 dengan nomor kamar 639.
Bisa dilihat dari site plan lantai 6, saya memilih kamar yang berada di sisi bangunan di lingkaran luar dengan harapan agar mendapatkan kamar dengan pemandangan ke arah Grand Place.
Untuk memasuki ruang utama, kami harus melewati sebuah koridor terlebih dahulu dan sampailah di area living room.
Walaupun kamar yang saya dapat adalah upgrade ke tipe Junior Suite King, namun jika diperhatikan kamar ini adalah kamar tipe suite di mana area living room dan area bed room dipisahkan oleh pintu dan tidak menjadi 1 ruangan selayaknya junior suite.
Terdapat sofa yang dapat beralih fungsi ke sofa bed, sebuah meja kerja, dan televisi.
Suasana ruangan terasa nyaman dan terasa updated dengan garis-garis disain yang bersih, modern, dan sederhana. Jelas elemen favorit saya adalah pemandangan kota Brussels yang menurut saya sangat indah!
Saya tidak melihat adanya welcome amenity khusus hanya diberikan 2 botol air minum saja.
Dari area living room, terdapat pintu yang membawa kami ke arah sebuah koridor kecil yang berisikan lemari pakaian dan juga terdapat ruangan kamar mandi.
Kamar mandi sendiri berukuran relatif besar dan dilengkapi dengan sebuah vanity, sebuah shower room dalam bentuk cubicle, sebuah bathtub dan juga closet.
Sebagian besar tembok dilapis oleh batu-batu marmer dengan potongan-potongan berukuran sedang yang membuatnya terlihat cukup mewah.
Untuk toiletries, hotel ini menggunakan produk dari brand Crabtree & Evelyn dalam kemasan bulk. Crabtree & Evelyn adalah brand standar dari hotel Hilton sedunia. Tekanan air di kamar mandi ini juga sangat baik.
Melewati ruangan kamar mandi adalah sebuah pintu menuju kamar utama. Terdapat sebuah kasur berukuran king, meja bundar kecil pendek yang terdapat sebuah mesin kopi Nespresso beserta 4 kopi kapsulnya, sebuah kettle listrik dan juga teh celup dari Dilmah.
Ranjang yang disediakan memiliki tingkat kepadatan yang keras, saya sendiri tidak bermasalah dengan kepadatan ranjang, namun saya merasa bantal terasa terlalu tipis dan kurang bisa memberikan support.
Hilton Brussels Grand Place: Makan Pagi
Kedua kamar kami mendapatkan gratis sarapan karena status Hilton Honors Diamond yang saya miliki dan sarapan sendiri mengambil venue di Breakfast Lounge. Harap diperhatikan bahwa Breakfast Lounge berbeda dengan Executive Lounge.
Breakfast lounge sendiri dibuka di pukul 07:00 dan berakhir di pukul 10:00 (hari Senin sampai Jumat) dan berakhir di pukul 11:00 (hari Sabtu dan Minggu).
Seorang host mempersilahkan kami masuk dan kami memilih untuk duduk di area tengah ruangan. Ruangan area meja makan cukup luas untuk menampung para tamu di saat jam puncak sarapan. Sarapannya sendiri disajikan secara buffet.
Berada di meja utama di tengah terdapat area roti-roti manis dan tawar, sereal, buah-buahan segar dan juga kering.
Berada di sepanjang salah satu sisi tembok berjajarkan deretan makanan-makanan seperti wafel beserta mesin pembuat wafel Do-it-yourself, makanan panas seperti telur orak arik, kacang merah, jamur, telur mata sapi, sosis, ham, hash brown hingga berbagai macam keju, mesin dispenser yogurt beserta topping-topping nya, hingga mesin pembuat pancake.
Berdekatan dengan sisi buffet makanan terdapat mesin kopi dan juga beberapa pilihan jus buah dan air minum (sparkling dan still).
Terdapat sebuah lemari kecil yang terletak terpisah dari area buffet yang difungsikan sebagai Kids Corner, di mana anak-anak dapat memilih sereal dan jus dalam kotak individual dan juga dapat menggunakan cangkir khusus dengan karakter-karakter kartun yang tersedia.
Secara ragam makanan, hidangan sarapan yang ditawarkan tidaklah terlalu spesial.
Bisa dibilang makanan-makanan ini adalah benchmark untuk sebuah hidangan buffet makan pagi di hotel-hotel Eropa sejenisnya. Namun harus diakui, jiwa kanak-kanak saya tetap merasakan ‘thrill‘ kala bisa membuat sendiri wafel lewat mesin wafel yang mereka sediakan. ๐
Hilton Brussels Grand Place: Executive Lounge
Lagi-lagi sebagai anggota Diamond, selain mendapatkan gratis sarapan, saya juga diberikan akses Executive Lounge. Executive Lounge ini berada di lantai dasar dan dibuka dari pukul 07:00 hingga pukul 20:00.
Tidak ada host khusus yang menjaga lounge tersebut, sehingga untuk mengakses hanya diperlukan kunci kamar saja.
Lounge sendiri berukuran relatif kecil namun terasa nyaman.
Selama menginap di sana, saya sempat memasuki lounge di beberapa kesempatan, namun sayangnya tidak sempat mengaksesnya di saat happy hours di pukul 17:00-19:00 karena di saat-saat tersebut kami selalu sibuk berada di luar hotel.
Kami mempergunakan executive lounge ini sebagai tempat untuk berkumpul apabila berjanjian untuk keluar bersama, sangatlah nyaman tentunya!
Sambil menunggu, kami dapat menikmati berbagai macam minuman dari air putih, berbagai macam teh dan kopi, hingga minuman-minuman berkarbonisasi.
Lounge juga menyediakan cemilan-cemilan ringan dan juga terdapat mesin dispenser yogurt yang sama dengan yang disajikan di Breakfast Lounge.
Hilton Brussels Grand Place: Pusat Kebugaran
Pusat kebugaran terletak di lantai 2 dan buka 24 jam. Untuk mengakses Pusat Kebugaran dapat dengan menggunakan kunci kamar. Ukuran ruangannya cukup lega, dengan alat-alat olahraga dari Precor.
Penutup
Kunjungan saya ke Eropa juga berhasil membawa saya memasuki kota Brussels di negara Belgia yang merupakan kali pertama saya dapat mengunjungi negara ini. Kami bepergian ke Brussels dengan menggunakan kereta dari kota Paris dan kami memutuskan untuk menginap di hotel Hilton Brussels Grand Place.
Dengan lokasi yang sangat strategis karena proximity dengan Grand Place dan juga kemudahan untuk mengakses stasiun kereta Bruxelles-Central, maka tidaklah susah untuk menentukan pilihan ke hotel tersebut.
Selama menginap di hotel ini, saya merasakan pengalaman yang positif dan tidak ragu untuk menyarankan untuk memilih hotel ini kala berkunjung di kota Brussels.
Agar lebih berimbang, maka berikut saya rangkumkan beberapa kelebihan dan kekurangan dari hotel ini dari sudut pandang saya.
(+) Lokasi yang sangat strategis
(+) Bagi penggemar komik Smurfs, mereka memiliki tipe kamar keluarga bertemakan Smurf yang tentunya dapat memberikan pengalaman menginap yang unik
(+) Upgrade kamar yang terasa sangat generous, apalagi faktanya saya memesan 2 kamar dan bukan hanya satu kamar namun kedua kamar kami mendapat upgrade bahkan 1 kamar mendapat upgrade ke tipe Junior Suite
(+) Keuntungan-keuntungan menjadi Diamond juga dirasakan oleh 2 kamar dan bukan hanya di kamar saya saja. Seperti: sarapan dan akses ke Executive Lounge untuk 2 orang per kamar
(-) Tidak adanya bell men yang siap membantu saat kita sampai di hotel dengan barang bawaan kita yang mungkin cukup banyak. Saya tidak dapat memastikan apakah hotel tidak memiliki bell men atau apa yang terjadi dengan kami adalah sebuah kebetulan belaka
(-) Kala kami menginap, tingkat okupansi sedang sangat tinggi, bahkan jika mengacu pada aplikasi Hilton Honors, saat itu hotel sedang sold out sehingga berdampak pada saat kami hendak memerlukan sesuatu dari pihak housekeeping, mereka tidak dapat mengirimkan ke kamar secara cepat