Saga larangan v.s. izin terbang di Indonesia sepertinya tidak akan ada habisnya. Efektif mulai hari ini, 7 Mei 2020, Garuda Indonesia kembali terbang dan reservasi tiket sudah bisa dilakukan.
Lion Air Group, akan mulai melakukan hal yang sama pada 10 Mei 2020 setelah beberapa hari lalu membatalkan seluruh operasional.
Sampai detik ini, sudah terjadi beberapa perubahan pada larangan terbang di Indonesia ini. Apa saja? Berikut artikel PinterPoin diurutkan dari yang terlama hingga terbaru:
-
AirAsia Indonesia Menghentikan Seluruh Penerbangan Imbas Virus Corona
-
Garuda Indonesia Hentikan Penerbangan di Sejumlah Rute, Apa Saja?
-
AirAsia Indonesia Kembali Terbang Secara Terbatas Mulai 7 Mei 2020
-
BREAKING: Pesawat Komersil Dilarang Terbang 24 April – 1 Juni 2020
-
Maskapai: Hanya Lion Air Group yang Masih Melayani Penerbangan Domestik?
Upaya Garuda Indonesia Mencegah Penumpang Mudik
Garuda Indonesia mengharuskan penumpang untuk menyertakan surat pernyataan sehat dan negatif COVID-19 dari rumah sakit. Penumpang juga wajib memenuhi kelengkapan dokumen seperti surat pernyataan tidak mudik dan surat keterangan tertulis alasan melakukan perjalanan.
Penumpang dengan tujuan perjalanan dinas wajib membawa kartu identitas kantor dan surat tugas dari kantor tempat bekerja. Tidak lupa juga, penumpang diwajibkan menggunakan masker selama berada di bandara dan pesawat.
Opini
Di satu sisi, memberi izin operasional penerbangan bisa berdampak fatal dengan meningkatkan resiko penyebaran COVID-19. Pada saat yang sama, jika terus tidak beroperasi, mimpi buruk kebangkrutan maskapai penerbangan semakin dekat menjadi realita.
Parahnya lagi, musim mudik yang akan segera berlangsung membuat situasi semakin rawan dan bisa sangat membahayakan jika tidak ditangani dengan benar.
Sebenarnya pemberian izin operasional ini cepat atau lambat pasti akan diberikan. Dari sudut pandang maskapai, tidak terbang sama dengan kehilangan uang banyak setiap harinya. Keputusan Garuda untuk terbang ini tentu akan hadir dengan tanggung jawab besar untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Tantangan terberat menurut saya adalah membedakan penumpang yang akan mudik dan yang berkepentingan khusus. Semoga saja upaya yang dilakukan oleh Garuda Indonesia bisa efektif mencegah penumpang yang niatnya melakukan mudik.
.
