Entah kapan mulai terjadi, namun Cathay Pacific membuka cukup banyak award kelas utama (first class) dari Hong Kong (HKG) ke New York (JFK) untuk terbang beberapa bulan kedepan, yang sangat menarik mengingat ketersediaan award di rute transpasifik yang biasanya relatif terbatas.
Berikut detailnya:
Cathay Pacific First Class Rute Hong Kong – New York dan Los Angeles
Cathay Pacific terbang dari Hong Kong (HKG) ke New York (JFK) dan Los Angeles (LAX) dengan pesawat yang memiliki kabin first class:
- New York (JFK): CX830 (dari Hong Kong), CX831 (ke Hong Kong)
- Los Angeles (LAX): CX880 dan CX882 (dari Hong Kong), CX881 dan CX883 (ke Hong Kong).
Pesawat Boeing 777-300ER sendiri merupakan satu-satunya pesawat Cathay Pacific yang memiliki kabin first class (khusus konfigurasi 77A) dengan 6 kursi first class dalam konfigurasi 1-1-1. Pesawat yang sama juga disewakan ke Qatar Airways maupun Air New Zealand, sehingga apabila Anda beruntung Anda bisa saja merasakan kursi tersebut di kedua maskapai tersebut.
Tentunya karena ini merupakan penerbangan jarak jauh, pengalaman terbangnya sendiri juga cukup bagus dengan kaviar, sampanye premium, dan tentunya kasur yang nyaman. Saya akan membuat ulasan lengkapnya dalam beberapa bulan kedepan, jadi jangan sampai spoiler alert dulu ๐
Akses lounge-nya sendiri juga cukup bagus, walaupun dari New York (JFK) bisa dibilang relatif standar:
- Hong Kong (HKG): Cathay Pacific The Pier First Class Lounge atau Cathay Pacific The Wing First Class Lounge
- Lounge alternatif: The Qantas Hong Kong Lounge
- New York (JFK): American Airlines/British Airways Soho Lounge (tapi tidak bisa mengakses Chelsea Lounge yang bisa dibilang lounge first class “sesungguhnya”; ulasan menyusul)
- Los Angeles (LAX): Qantas First Lounge, atau kalau terlalu malam bisa masuk ke Qantas/British Airways/Cathay Pacific The Los Angeles Business Lounge
- Lounge alternatif: American Airlines Flagship Lounge (di terminal 4)
Bagaimana Ketersediaan Award-nya?
Dua kata: Cukup bagus (dan ini kunci kenapa saya membuat artikelnya).
Salah satu masalah saat mencari kursi award, apalagi untuk first class di rute transpasifik, adalah ketersediaannya yang cukup sedikit. Namun, kali ini ketersediaan award Cathay Pacific first class bisa dibilang sangat banyak, khususnya di periode sekitar musim panas.
Sebagai contoh, berikut ketersediaan award di bulan Mei dan Juni dari Hong Kong (HKG) ke Los Angeles (LAX), yang masih cukup banyak di akhir Mei dan sepanjang Juni 2024, bahkan untuk 2 orang.
Ketersediaan award di rute lain pun cukup banyak. Sebagai contoh, beberapa hari lalu saya sempat mengambil screenshot ketersediaan rute New York (JFK) ke Hong Kong (HKG).
Walaupun sekarang kalendernya entah kenapa tidak menampilkan award tersebut, ketika dicek langsung ternyata masih ada cukup banyak ketersediaan dari New York (JFK) ke Hong Kong (HKG).
Anda bisa mencari ketersediaan di rute New York (JFK) maupun Los Angeles sendiri, namun sebagai panduan, ketersediaan kursi paling banyak muncul di periode bulan Mei sampai Agustus.
Sebelum Anda bertanya, Cathay Pacific juga menawarkan first class di rute London (LHR) maupun Tokyo (HND), walaupun ketersediaan award kedua rute tersebut lebih menyebar.
Rute terpendek Cathay Pacific yang masih dilayani dengan kabin first class adalah dari Hong Kong (HKG) ke Beijing (PEK), yang ketersediaannya berlimpah. Walaupun begitu, dari pengalaman saya terbang di kedua jenis first class, layanan first class regional cukup berbeda dibandingkan dengan first class jarak jauh, sehingga Anda harus sedikit menjaga ekspektasi.
Berapa Miles yang Saya Butuhkan?
Walaupun Cathay Pacific merupakan maskapai anggota Oneworld, Cathay Pacific menyimpan award first class jarak jauh hanya bagi anggota Asia Miles. Ini artinya, setelah devaluasi akhir 2023 lalu Anda akan membutuhkan miles sebanyak berikut:
| Jarak | Rute | Miles Dibutuhkan (First Class) |
| 5.001 – 7.500 mil | Hong Kong – Los Angeles Guangzhou – Los Angeles (via HKG) | 125.000 |
| >= 7.501 mil | Hong Kong – New York Semua rute transit lain | 160.000 |
Uniknya, berbeda dengan KrisFlyer yang menggunakan award kelas tertinggi untuk seluruh perjalanan, Asia Miles menggunakan sistem prorata berdasarkan jarak dan kelas untuk award “standar”-nya. Ini artinya, dalam kasus tertentu Anda bisa menghemat miles cukup banyak dengan menggunakan trik mixed class ini.
Sebagai contoh, apabila saya terbang dari Guangzhou (CAN) ke Los Angeles (LAX), maka saya akan terbang dengan 2 segmen:
- Guangzhou (CAN) ke Hong Kong (HKG) di kelas bisnis (jarak 74 mil), lalu
- Hong Kong (HKG) ke Los Angeles (LAX) di first class (jarak 7.249 mil),
- Jarak total: 7.323 mil –> 125.000 miles di first class, 84.000 miles di kelas bisnis
Ini artinya, miles yang saya butuhkan untuk perjalanan tersebut adalah sebesar:
((74 mil x 84.000 miles) + (7.249 mil x 125.000 miles)) / 7.323 mil = 124.586 miles (dibulatkan ke bawah sampai 100 miles terdekat menjadi 124.500 miles)
Begitu mencapai rentang jarak di atas 7.500 mil, bisa dibilang ruang “bermain” kita menjadi tak terbatas. Anda yang ingin “cari praktis” tentu akan memilih berangkat dari Indonesia, di mana Anda akan membutuhkan miles sejumlah berikut:
| Dari/Ke | Los Angeles (LAX) | New York (JFK) |
| Jakarta (CGK) | 149.000 | 149.900 |
| Surabaya (SUB) | 148.900 | 149.800 |
| Bali (DPS) | 148.500 | 149.400 |
Walaupun begitu, ketiga opsi tersebut menurut saya kurang menarik karena pilihan lounge yang sangat terbatas dan terbangnya terlalu sebentar (kalau bisa terbang lebih banyak, butuh miles lebih sedikit, kenapa tidak ๐ ).
Berburu lounge
Kalau Anda suka pergi berkeliling mencoba lounge, Singapura (SIN) dan Bangkok (BKK) bisa menjadi tempat yang sempurna untuk memulai perjalanan Anda. Di kedua bandara tersebut terdapat banyak lounge maskapai anggota Oneworld yang bisa Anda coba:
| Maskapai | Singapura (SIN) | Bangkok (BKK) |
| Cathay Pacific | Ada, bisnis | Ada, bisnis |
| Qatar Airways | Ada, bisnis | Ada, bisnis |
| British Airways | Ada, bisnis (sedang renovasi) | – |
| Qantas | Ada, bisnis dan first* | – |
| Japan Airlines | – | Ada, bisnis |
| Oman Air (mulai akhir 2025) | – | Ada, bisnis |
Karena keduanya tidak terlalu jauh dari Hong Kong (HKG), miles yang dibutuhkan menjadi sedikit lebih mahal. Berikut jumlah miles yang dibutuhkan dari kedua kota tersebut:
| Dari/Ke | Los Angeles (LAX) | New York (JFK) |
| Singapura (SIN) | 150.900 | 151.700 |
| Bangkok (BKK) | 153.600 | 154.200 |
Terbang sampai jauh
Anda yang tahu saya, tentu tahu saya suka terbang jauh. Dengan konsep prorata miles ini, semakin jauh kita terbang di kelas yang lebih rendah, justru semakin murah miles yang dibutuhkan (asalkan tidak naik ke rentang jarak berikutnya; tapi karena sudah di rentang maksimal jadi aman ๐ ).
Cathay Pacific terbang dari beberapa kota di India, Timur Tengah, Pasifik Barat Daya (Australia dan Selandia Baru), dan Afrika ke Hong Kong (HKG), yang semuanya bisa dibilang cukup jauh.
Ini artinya, alih-alih membayar 160.000 Asia Miles hanya untuk 1x terbang di first class:
Anda bisa terbang 1x first class (16 jam) + 1x kelas bisnis (lebih dari 12 jam) hanya dengan 137.400 Asia Miles.
Alternatif lainnya, daripada 124.500 miles untuk terbang dari Guangzhou (CAN) ke Los Angeles (LAX) yang kelas bisnisnya hanya sebentar, Anda bisa terbang dari Johannesburg (JNB) hanya dengan 136.100 Asia Miles dan bisa menikmati belasan jam di kelas bisnis Cathay Pacific.
Penting: Tuslah Bahan Bakar (Fuel Surcharge)
Selain miles, Anda juga akan dikenakan tuslah bahan bakar (fuel surcharge), yang jumlahnya dihitung per segmen. Dengan asumsi Anda memesan sekarang, menurut situs Cathay Pacific berikut jumlah yang perlu Anda bayar:
| Rute | Fuel Surcharge |
| Asia Tenggara Daratan Tiongkok* Asia Timur* | US$20,6 |
| Asia Selatan | US$44 |
| Pasifik Barat Daya Timur Tengah Afrika Eropa Amerika Utara | US$92 |
Ini artinya, untuk penukaran tersebut Anda akan dikenakan sebesar:
- Hong Kong ke Amerika Serikat: US$92 (~Rp1.500.000)
- Indonesia ke Amerika Serikat: US$110,6 (~Rp1.830.000)
- Afrika Selatan ke Amerika Serikat: US$184 (~Rp3.000.000)
Saya tahu banyak rekan-rekan pembaca yang alergi membayar fuel surcharge, tetapi jumlah yang dikenakan Cathay Pacific kali ini termasuk ringan (dan masih worth it). Sebagai perbandingan, Japan Airlines mengenakan fuel surcharge ¥25.000 (~Rp2.600.000) untuk penerbangan ke Amerika Utara, dan itu pun masih hanya 1% harga tiket first class sekali jalan, jadi bisa dibilang tidak terasa.
Apa Saja Opsi Reposition Saya?
Kalau Anda ingin mengambil opsi yang membutuhkan paling sedikit Asia Miles (Hong Kong ke Los Angeles atau Guangzhou ke Los Angeles), Anda mungkin memerlukan sedikit reposition (pindah posisi dulu).
Apabila Anda ingin menukarkan miles untuk terbang di maskapai layanan penuh (full-service carrier), Anda bisa terbang dengan maskapai berikut:
| Maskapai (perhentian, asal) | Program | Miles Dibutuhkan |
| Garuda Indonesia (langsung, CGK) | GarudaMiles | 25.000 (ekonomi) 45.000 (bisnis) |
| Malaysia Airlines (1x transit, CGK/YIA/SUB/KNO/PKU) | Asia Miles | 17.500 (ekonomi) 37.000 (bisnis) |
| Singapore Airlines (1x transit, CGK/SUB/DPS/KNO) | KrisFlyer | 16.500 (ekonomi) 26.500 (ekonomi premium~) 34.000 (bisnis) 45.000 (first class~) |
Kasusnya tentu berbeda apabila Anda memilih opsi bebas reposition (terbang dari Indonesia, baca: sayang kelas bisnisnya cuma sebentar) atau terbang dari kota-kota lain yang cukup jauh seperti Auckland (AKL), di mana Anda perlu memiliki strategi khusus untuk bisa menghemat miles atau terbang lebih nyaman tanpa keluar miles banyak, apalagi kalau menebus penerbangan reposition tersebut dengan KrisFlyer miles.
Penutup
Apabila terbang di first class dengan miles sudah menjadi impian Anda (termasuk dengan pasangan), Cathay Pacific sedang membuka cukup banyak award first class dari Hong Kong (HKG) ke New York (JFK) atau Los Angeles (LAX) dan sebaliknya.
Walaupun membutuhkan cukup banyak Asia Miles (dan mengumpulkannya agak sulit tanpa kartu kredit yang tepat), namun ketersediaan award yang cukup bagus dan potensi untuk menghemat miles dengan (sedikit) kegilaan membuat ini patut dipertimbangkan.
Saya sendiri sudah terbang di Cathay Pacific first class dalam rangka double round the world saya beberapa bulan silam, dan tentunya saya akan membuat ulasannya di sini dalam beberapa bulan ke depan.
Halo Pinterpoin, sepertinya menarik untuk buka kelas khusus AsiaMiles