Bagi Anda yang ingin berwisata ke Eropa, siap-siap merogoh kocek lebih dalam. Mengutip dari Hurriyet, biaya pengajuan visa schengen di seluruh dunia akan mengalami peningkatan harga menjadi 80 Euro (±1,28 juta Rupiah) dari sebelumnya yang hanya 60 Euro (±960 ribu Rupiah). Kebijakan ini akan mulai berlaku pada Januari 2020 mendatang.
Peningkatan biaya pengajuan visa ini menurut saya tidak sepenuhnya buruk. Dengan meningkatnya biaya tersebut, kualitas pelayanan pengurusan visa Schengen diharapkan akan semakin baik. Mengutip dari sumber yang sama, Anda akan bisa melakukan hal sebagai berikut:
- Mengajukan visa Schengen 6 bulan sebelum keberangkatan (peraturan lama: 3 bulan sebelum keberangkatan)
- Memungkinkan pengajuan visa Schengen untuk diisi dan ditanda tangani secara elektronik.
- Mensinkronisasikan kebijakan visa di mana seseorang yang memiliki track record baik dalam pengajuan visa Schengen bisa memperoleh visa kunjungan wisata (visa turis) dengan masa berlaku yang lebih lama. Dalam beberapa kasus, Anda akan bisa memperoleh visa kunjungan wisata dengan masa berlaku sampai dengan 5 tahun.
Baca juga: Sekilas Mengenai Pengajuan Visa Schengen
Baca juga: Perlukah Anda Memiliki Asuransi Perjalanan?
Opini
Bagi Anda yang tinggal di luar kota Jakarta dan pihak kedutaan di Kota Anda menggunakan jasa pihak ketiga, maka Anda mungkin akan merasakan bahwa harga visa Schengen belakangan ini cukup mahal. Sebagai contoh, sebagai seseorang yang tinggal di Surabaya, saya merasakan bahwa harga visa Schengen ini secara perlahan mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Alasannya:
- Beberapa pihak kedutaan (seperti kedutaan Belanda) memutuskan untuk menggunakan jasa pihak ketiga dalam mengurus visa. Hal ini menimbulkan biaya tersendiri karena pihak ketiga ini juga menetapkan ‘biaya layanan’ yang jumlahnya bisa belasan atau bahkan puluhan Euro.
- Peningkatan kurs Euro terhadap Rupiah beberapa tahun belakangan ini.
- Dan sekarang, biaya pengajuan visa Schengen tersebut sendiri akan mengalami peningkatan sebesar 20 Euro pada tahun 2020.
Untungnya peningkatan harga kali ini diiringi dengan peningkatan layanan. Bagi saya yang sudah pernah memperoleh visa Schengen dengan masa berlaku 1 tahun, peningkatan 20 Euro ini tidak akan terlalu terasa apabila mempertimbangkan fakta bahwa saya mungkin akan bisa memperoleh visa Schengen dengan masa berlaku 5 tahun.
Bagi Anda yang belum pernah berkunjung ke Eropa, kenaikan harga visa ini merupakan berita buruk dan berita baik sekaligus. Buruk karena biaya (cost) Anda untuk berwisata ke Eropa akan meningkat. Baik karena Anda akan bisa mendapatkan visa dengan masa berlaku yang lebih lama dan memiliki waktu pengajuan visa yang lebih panjang (sampai dengan 6 bulan sebelum keberangkatan).
